Bunga sedap malam, atau *Polianthes tuberosa*, telah lama dikaitkan dengan berbagai kepercayaan mistis di berbagai budaya. Kepercayaan ini seringkali melibatkan pemanfaatan bunga tersebut dalam ritual, praktik spiritual, atau sebagai simbolisme dalam berbagai aspek kehidupan. Kepercayaan-kepercayaan ini berkisar dari perlindungan spiritual hingga peningkatan daya tarik pribadi, mencerminkan keyakinan mendalam terhadap kekuatan alam dan energi yang terkandung dalam tumbuhan.
Contohnya, dalam beberapa tradisi, bunga sedap malam digunakan dalam upacara pernikahan untuk menarik keberuntungan dan kesuburan. Di tempat lain, aroma kuatnya diyakini dapat membantu dalam meditasi dan meningkatkan intuisi. Meskipun dasar ilmiah dari klaim ini terbatas, pengaruh budaya dan sejarahnya sangat signifikan dalam membentuk persepsi tentang bunga sedap malam.