Daun Afrika, dikenal juga dengan nama ilmiah Vernonia amygdalina, telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional di berbagai wilayah Afrika. Popularitasnya kini semakin meningkat di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia, terutama karena potensinya dalam membantu mengelola kadar gula darah pada penderita diabetes. Potensi ini didukung oleh berbagai penelitian yang menunjukkan efek hipoglikemik dari senyawa-senyawa yang terkandung dalam daun tersebut.
Berbagai penelitian telah dilakukan untuk menguji efek daun Afrika terhadap kadar gula darah. Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi ekstrak daun Afrika secara teratur dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa dan kadar HbA1c, yang merupakan indikator kontrol gula darah jangka panjang. Efek ini diduga berasal dari kemampuan daun Afrika untuk meningkatkan sensitivitas insulin dan menghambat penyerapan glukosa di usus.