Bacaan Tarawih 11 Rakaat

jurnal


Bacaan Tarawih 11 Rakaat

Bacaan tarawih 11 rakaat merupakan ibadah sunnah yang dilakukan pada bulan Ramadan setelah sholat Isya. Bacaan tarawih terdiri dari 20 rakaat, yang dikerjakan 2 rakaat sekali salam. Bacaan tarawih 11 rakaat adalah salah satu pilihan jumlah rakaat yang bisa dikerjakan saat tarawih.

Bacaan tarawih 11 rakaat memiliki beberapa keutamaan. Di antaranya adalah sebagai berikut:

  1. Mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.
  2. Menghapus dosa-dosa yang telah lalu.
  3. Meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
  4. Mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW.

Bacaan tarawih 11 rakaat memiliki sejarah yang panjang. Bacaan tarawih pertama kali dilakukan oleh Rasulullah SAW pada bulan Ramadan tahun ke-2 Hijriyah. Pada saat itu, Rasulullah SAW mengerjakan tarawih sebanyak 8 rakaat. Kemudian pada tahun berikutnya, Rasulullah SAW menambah jumlah rakaat tarawih menjadi 20 rakaat.

Pada perkembangan selanjutnya, jumlah rakaat tarawih bervariasi tergantung pada kebiasaan masyarakat di masing-masing daerah. Di Indonesia, umumnya masyarakat mengerjakan tarawih sebanyak 11 rakaat atau 23 rakaat.

Bacaan Tarawih 11 Rakaat

Bacaan tarawih 11 rakaat merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadan. Ibadah ini memiliki banyak keutamaan, di antaranya adalah dapat menghapus dosa, meningkatkan ketakwaan, dan mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW.

  • Tata cara
  • Waktu pelaksanaan
  • Niat
  • Jumlah rakaat
  • Bacaan
  • Doa
  • Keutamaan
  • Hikmah
  • Adab
  • Sunnah

Setiap aspek dalam bacaan tarawih 11 rakaat memiliki makna dan hikmah tersendiri. Tata cara pelaksanaannya yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW akan menjadikan ibadah ini lebih sempurna dan bernilai di sisi Allah SWT. Waktu pelaksanaannya yang pada sepertiga malam terakhir juga memiliki keutamaan tersendiri, karena pada waktu tersebut doa-doa lebih mudah dikabulkan. Jumlah rakaat yang ganjil, yaitu 11 rakaat, juga memiliki makna simbolik, yaitu sebagai pengingat bahwa segala sesuatu yang berawal dari Allah SWT juga akan kembali kepada-Nya.

Tata cara bacaan tarawih 11 rakaat

Tata cara bacaan tarawih 11 rakaat secara umum sama dengan tata cara sholat sunnah lainnya. Namun, terdapat beberapa perbedaan yang perlu diperhatikan, yaitu pada jumlah rakaat, bacaan, dan niatnya.

  • Jumlah rakaat

    Bacaan tarawih 11 rakaat dikerjakan sebanyak 11 rakaat, dengan setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam.

  • Bacaan

    Pada setiap rakaat, setelah membaca surat Al-Fatihah, dilanjutkan dengan membaca surat atau ayat Al-Qur’an lainnya. Bacaan pada tarawih tidak ada ketentuan khusus, namun disunnahkan untuk membaca surat-surat yang panjang.

  • Niat

    Niat bacaan tarawih 11 rakaat adalah sebagai berikut:

    “Ushalli sunnatan tarawihi sebelas raka’atin lillahi ta’ala.”

  • Waktu pelaksanaan

    Bacaan tarawih 11 rakaat biasanya dikerjakan setelah sholat Isya dan sebelum sholat Witir. Waktu pelaksanaan tarawih yang paling utama adalah pada sepertiga malam terakhir.

Selain perbedaan tersebut, tata cara bacaan tarawih 11 rakaat secara umum sama dengan tata cara sholat sunnah lainnya, seperti rukuk, sujud, dan tasyahud. Dengan memperhatikan tata cara yang benar, diharapkan ibadah tarawih yang kita kerjakan dapat lebih sempurna dan bernilai di sisi Allah SWT.

Waktu pelaksanaan

Waktu pelaksanaan bacaan tarawih 11 rakaat sangat berpengaruh terhadap kualitas dan pahala yang didapatkan. Waktu pelaksanaan tarawih yang paling utama adalah pada sepertiga malam terakhir. Pada waktu tersebut, suasana lebih tenang dan kondusif untuk beribadah. Selain itu, pada sepertiga malam terakhir, doa-doa lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.

Meskipun demikian, bacaan tarawih 11 rakaat tetap sah dikerjakan pada waktu lainnya, seperti setelah sholat Isya atau sebelum sholat Witir. Namun, pahala yang didapatkan tidak sebesar jika dikerjakan pada sepertiga malam terakhir. Oleh karena itu, disunnahkan untuk mengakhirkan waktu pelaksanaan tarawih hingga mendekati sepertiga malam terakhir.

Dalam praktiknya, waktu pelaksanaan bacaan tarawih 11 rakaat dapat disesuaikan dengan kondisi masing-masing individu. Misalnya, bagi yang memiliki kesibukan yang padat, dapat mengerjakan tarawih setelah sholat Isya. Sedangkan bagi yang memiliki waktu luang, dapat mengakhirkan waktu pelaksanaan tarawih hingga mendekati sepertiga malam terakhir. Yang terpenting adalah mengerjakan tarawih dengan ikhlas dan penuh kekhusyuan.

Niat

Niat merupakan salah satu unsur terpenting dalam ibadah, termasuk dalam bacaan tarawih 11 rakaat. Niat adalah tujuan atau keinginan hati yang menjadi dasar dan penentu sah atau tidaknya suatu ibadah. Dalam bacaan tarawih 11 rakaat, niat yang benar adalah mengharap ridha Allah SWT dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW.

Niat harus diucapkan dalam hati sebelum memulai bacaan tarawih 11 rakaat. Niat yang benar akan menjadikan bacaan tarawih yang kita kerjakan lebih bernilai di sisi Allah SWT. Sebaliknya, jika niat kita tidak benar, maka bacaan tarawih yang kita kerjakan tidak akan bernilai ibadah.

Berikut adalah contoh niat bacaan tarawih 11 rakaat:

“Aku niat sholat sunnah tarawih sebelas rakaat karena Allah Ta’ala.”

Niat ini diucapkan dalam hati sebelum memulai rakaat pertama. Setelah itu, kita bisa langsung melanjutkan bacaan tarawih seperti biasa. Dengan memahami pentingnya niat dalam bacaan tarawih 11 rakaat, kita bisa mengerjakan ibadah ini dengan lebih baik dan mendapatkan pahala yang lebih besar.

Jumlah rakaat

Jumlah rakaat merupakan salah satu aspek penting dalam bacaan tarawih 11 rakaat. Jumlah rakaat yang dikerjakan akan mempengaruhi keutamaan dan pahala yang didapatkan dari ibadah ini.

  • Jumlah rakaat minimal

    Jumlah rakaat minimal dalam bacaan tarawih 11 rakaat adalah 8 rakaat. Jumlah rakaat ini merujuk pada jumlah rakaat yang pertama kali dikerjakan oleh Rasulullah SAW pada bulan Ramadan tahun ke-2 Hijriyah.

  • Jumlah rakaat sunnah

    Jumlah rakaat sunnah dalam bacaan tarawih 11 rakaat adalah 20 rakaat. Jumlah rakaat ini merupakan jumlah rakaat yang dikerjakan oleh Rasulullah SAW pada tahun-tahun berikutnya hingga akhir hayat beliau.

  • Jumlah rakaat di Indonesia

    Di Indonesia, masyarakat umumnya mengerjakan bacaan tarawih 11 rakaat atau 23 rakaat. Jumlah rakaat ini sudah menjadi tradisi dan kebiasaan yang dilakukan secara turun-temurun.

  • Hikmah jumlah rakaat ganjil

    Jumlah rakaat bacaan tarawih 11 rakaat yang ganjil memiliki hikmah tersendiri. Jumlah rakaat ganjil melambangkan bahwa segala sesuatu yang berawal dari Allah SWT akan kembali kepada-Nya.

Dengan memahami aspek jumlah rakaat dalam bacaan tarawih 11 rakaat, kita dapat mengerjakan ibadah ini dengan lebih baik dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW. Semoga ibadah tarawih yang kita kerjakan dapat diterima oleh Allah SWT dan memberikan banyak manfaat bagi kita.

Bacaan

Bacaan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari bacaan tarawih 11 rakaat. Bacaan dalam bacaan tarawih 11 rakaat meliputi bacaan niat, bacaan surat Al-Fatihah, bacaan surat atau ayat Al-Qur’an lainnya, bacaan doa qunut, bacaan tasyahud, dan bacaan salam.

Bacaan-bacaan tersebut memiliki peran yang sangat penting dalam bacaan tarawih 11 rakaat. Bacaan niat berfungsi untuk menentukan tujuan dan niat kita dalam mengerjakan ibadah tarawih. Bacaan surat Al-Fatihah dan surat atau ayat Al-Qur’an lainnya berfungsi sebagai bentuk komunikasi kita dengan Allah SWT. Bacaan doa qunut berfungsi untuk memanjatkan doa dan harapan kita kepada Allah SWT. Bacaan tasyahud berfungsi sebagai bentuk pengakuan kita terhadap keesaan Allah SWT dan kerasulan Nabi Muhammad SAW. Bacaan salam berfungsi sebagai tanda berakhirnya ibadah tarawih.

Tanpa adanya bacaan-bacaan tersebut, bacaan tarawih 11 rakaat tidak dapat dilaksanakan dengan sempurna. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk memperhatikan dan memahami bacaan-bacaan tersebut agar ibadah tarawih yang kita kerjakan dapat diterima oleh Allah SWT.

Doa

Doa merupakan bagian penting dari bacaan tarawih 11 rakaat. Doa dipanjatkan pada saat-saat tertentu dalam bacaan tarawih, seperti setelah membaca surat Al-Fatihah, setelah membaca surat atau ayat Al-Qur’an, dan pada saat tasyahud akhir. Doa yang dipanjatkan biasanya berisi permintaan kepada Allah SWT agar diampuni dosa-dosa, diberi kesehatan, dan dikabulkan segala hajat.

  • Doa Iftitah

    Doa iftitah adalah doa yang dibaca setelah membaca surat Al-Fatihah pada rakaat pertama. Doa ini berisi permintaan kepada Allah SWT agar dibukakan pintu-pintu rahmat dan ampunan.

  • Doa Qunut

    Doa qunut adalah doa yang dibaca setelah rukuk pada rakaat terakhir. Doa ini berisi doa-doa khusus, seperti doa untuk keselamatan, kesehatan, dan dijauhkan dari segala marabahaya.

  • Doa Tasyahud Akhir

    Doa tasyahud akhir adalah doa yang dibaca setelah tasyahud pada rakaat terakhir. Doa ini berisi doa-doa umum, seperti doa untuk keselamatan, kesehatan, dan diampuni dosa-dosa.

  • Doa Salam

    Doa salam adalah doa yang dibaca setelah salam pada rakaat terakhir. Doa ini berisi doa-doa penutup, seperti doa untuk keselamatan, kesehatan, dan dikabulkan segala hajat.

Dengan memanjatkan doa-doa tersebut, diharapkan bacaan tarawih 11 rakaat yang kita kerjakan dapat lebih bermakna dan dikabulkan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk memperhatikan dan memahami doa-doa yang dibaca dalam bacaan tarawih 11 rakaat agar ibadah yang kita kerjakan dapat lebih sempurna dan bernilai di sisi Allah SWT.

Keutamaan

Membaca tarawih 11 rakaat memiliki banyak keutamaan, di antaranya:

  1. Mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.
  2. Menghapus dosa-dosa yang telah lalu.
  3. Meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
  4. Mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW.

Keutamaan ini menjadi motivasi bagi umat Islam untuk mengerjakan tarawih 11 rakaat dengan sebaik-baiknya. Sebab, dengan mengerjakan tarawih 11 rakaat, umat Islam tidak hanya mendapatkan pahala yang besar, tetapi juga menghapus dosa-dosa yang telah lalu, meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT, dan mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW.

Beberapa contoh nyata keutamaan bacaan tarawih 11 rakaat dalam kehidupan sehari-hari, antara lain:

  • Orang yang mengerjakan tarawih 11 rakaat dengan ikhlas dan penuh kekhusyuan akan merasakan ketenangan hati dan kedamaian jiwa.
  • Orang yang mengerjakan tarawih 11 rakaat secara rutin akan terhindar dari perbuatan dosa dan maksiat.
  • Orang yang mengerjakan tarawih 11 rakaat akan mendapatkan kemudahan dalam segala urusan kehidupan.

Dengan memahami keutamaan bacaan tarawih 11 rakaat, umat Islam dapat lebih semangat dan termotivasi untuk mengerjakan ibadah ini dengan sebaik-baiknya. Sebab, dengan mengerjakan tarawih 11 rakaat, umat Islam tidak hanya mendapatkan pahala yang besar, tetapi juga banyak manfaat lainnya yang dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari.

Hikmah

Hikmah merupakan salah satu aspek penting dalam bacaan tarawih 11 rakaat. Hikmah adalah kebijaksanaan atau pelajaran yang dapat diambil dari suatu amalan. Dalam hal ini, hikmah bacaan tarawih 11 rakaat dapat berupa nilai-nilai positif yang terkandung di dalamnya, seperti peningkatan ketakwaan, penghapusan dosa, dan peningkatan rasa syukur.

  • Peningkatan ketakwaan

    Bacaan tarawih 11 rakaat dapat meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT karena amalan ini merupakan bentuk ibadah yang mendekatkan diri kepada-Nya. Dengan mengerjakan tarawih, seorang Muslim menunjukkan rasa hormat dan kepatuhannya kepada Allah SWT.

  • Penghapusan dosa

    Bacaan tarawih 11 rakaat juga dapat menghapus dosa-dosa yang telah lalu. Hal ini sesuai dengan hadits Rasulullah SAW yang mengatakan bahwa barang siapa yang mengerjakan tarawih dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah SWT, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni.

  • Peningkatan rasa syukur

    Bacaan tarawih 11 rakaat dapat meningkatkan rasa syukur seorang Muslim kepada Allah SWT. Amalan ini menjadi sarana untuk merenungkan nikmat-nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT, sehingga seorang Muslim dapat semakin menghargai dan bersyukur atas segala karunia-Nya.

Dengan memahami hikmah yang terkandung dalam bacaan tarawih 11 rakaat, seorang Muslim dapat lebih semangat dan termotivasi untuk mengerjakan amalan ini dengan sebaik-baiknya. Selain itu, hikmah tersebut juga dapat menjadi pengingat akan pentingnya meningkatkan ketakwaan, menghapus dosa-dosa, dan meningkatkan rasa syukur kepada Allah SWT.

Adab

Dalam menjalankan ibadah tarawih 11 rakaat, adab merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Sebab, adab mencerminkan sikap dan perilaku seorang Muslim dalam beribadah kepada Allah SWT. Adab yang baik akan membuat ibadah tarawih menjadi lebih bermakna dan diridhai oleh Allah SWT. Sebaliknya, adab yang buruk dapat mengurangi pahala ibadah tarawih yang kita kerjakan.

Ada beberapa adab yang perlu diperhatikan saat mengerjakan bacaan tarawih 11 rakaat, antara lain:

  1. Berpakaian rapi dan bersih
  2. Berwudhu dengan sempurna
  3. Datang ke masjid tepat waktu
  4. Duduk dengan tertib dan tenang
  5. Membaca niat dengan benar
  6. Membaca surat Al-Fatihah dan surat-surat lainnya dengan tartil
  7. Rukuk dan sujud dengan sempurna
  8. Membaca doa qunut jika ingin
  9. Mengucapkan salam dengan benar

Dengan memperhatikan adab-adab tersebut, kita dapat mengerjakan bacaan tarawih 11 rakaat dengan lebih baik dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW. Selain itu, adab yang baik juga akan membuat kita lebih khusyuk dan fokus dalam beribadah kepada Allah SWT.

Sunnah

Sunnah merupakan segala sesuatu yang diajarkan dan dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW, baik perkataan, perbuatan, maupun ketetapannya. Dalam ibadah, sunnah memiliki kedudukan yang penting karena menjadi pedoman bagi umat Islam dalam menjalankan agamanya. Salah satu ibadah yang memiliki banyak sunnah di dalamnya adalah bacaan tarawih 11 rakaat.

Salah satu bentuk sunnah dalam bacaan tarawih 11 rakaat adalah jumlah rakaatnya. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang mengerjakan shalat tarawih pada bulan Ramadan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni.” Berdasarkan hadits tersebut, jumlah rakaat tarawih yang disunnahkan adalah 8 rakaat. Namun, banyak masyarakat Indonesia yang mengerjakan tarawih 11 rakaat atau bahkan lebih, karena mengikuti tradisi dan kebiasaan yang ada di lingkungannya. Meskipun demikian, mengerjakan tarawih dengan jumlah rakaat yang lebih banyak dari 8 rakaat tetap diperbolehkan dan mendapatkan pahala sunnah.

Selain jumlah rakaatnya, terdapat juga beberapa sunnah lain dalam bacaan tarawih 11 rakaat, seperti membaca doa qunut pada rakaat terakhir, membaca surat Al-Fatihah dan surat-surat lainnya dengan tartil, serta membaca doa-doa setelah salam. Dengan memperhatikan sunnah-sunnah tersebut, diharapkan ibadah tarawih yang kita kerjakan menjadi lebih sempurna dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW.

Pertanyaan Umum tentang Bacaan Tarawih 11 Rakaat

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya tentang bacaan tarawih 11 rakaat:

Pertanyaan 1: Berapa jumlah rakaat yang disunnahkan dalam bacaan tarawih?

Jawaban: Jumlah rakaat yang disunnahkan dalam bacaan tarawih adalah 8 rakaat.

Pertanyaan 2: Kapan waktu yang tepat untuk mengerjakan bacaan tarawih?

Jawaban: Waktu yang tepat untuk mengerjakan bacaan tarawih adalah setelah sholat Isya dan sebelum sholat Witir.

Pertanyaan 3: Apakah ada bacaan khusus yang harus dibaca dalam bacaan tarawih?

Jawaban: Tidak ada bacaan khusus yang harus dibaca dalam bacaan tarawih, namun disunnahkan untuk membaca surat-surat yang panjang dalam Al-Qur’an.

Pertanyaan 4: Apakah boleh mengerjakan bacaan tarawih dengan jumlah rakaat lebih dari 8 rakaat?

Jawaban: Boleh, namun pahala sunnahnya tetap hanya 8 rakaat.

Pertanyaan 5: Apakah ada perbedaan antara bacaan tarawih 11 rakaat dan bacaan tarawih 23 rakaat?

Jawaban: Perbedaannya hanya terletak pada jumlah rakaatnya, sedangkan tata cara pelaksanaannya sama.

Pertanyaan 6: Apa hikmah dari bacaan tarawih?

Jawaban: Hikmah dari bacaan tarawih antara lain untuk menghapus dosa-dosa, meningkatkan ketakwaan, dan mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW.

Dengan memahami pertanyaan umum dan jawabannya ini, diharapkan dapat menambah wawasan dan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bacaan tarawih 11 rakaat. Selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang keutamaan bacaan tarawih 11 rakaat dan berbagai hikmah yang terkandung di dalamnya.

Tips Menjalankan Bacaan Tarawih 11 Rakaat

Bacaan tarawih 11 rakaat merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadan. Ibadah ini memiliki banyak keutamaan, di antaranya adalah dapat menghapus dosa, meningkatkan ketakwaan, dan mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan agar bacaan tarawih 11 rakaat yang kita kerjakan lebih sempurna dan bernilai di sisi Allah SWT:

1. Niatkan dengan benar
Niatkan bacaan tarawih 11 rakaat karena Allah SWT dan untuk mengikuti sunnah Rasulullah SAW.

2. Berpakaian rapi dan bersih
Menjalankan ibadah tarawih dengan pakaian yang rapi dan bersih merupakan bentuk penghormatan kepada Allah SWT.

3. Datang ke masjid tepat waktu
Datang ke masjid tepat waktu menunjukkan kesungguhan kita dalam beribadah.

4. Baca surat-surat yang panjang
Membaca surat-surat yang panjang dalam bacaan tarawih disunnahkan karena dapat menambah pahala dan mempererat hubungan kita dengan Al-Qur’an.

5. Rukuk dan sujud dengan sempurna
Rukuk dan sujud merupakan rukun sholat, oleh karena itu kerjakanlah dengan sempurna agar ibadah kita sah.

6. Berdoa setelah salam
Setelah salam, jangan langsung beranjak dari tempat sholat. Sempatkan diri untuk memanjatkan doa dan harapan kepada Allah SWT.

7. Khusyuk dan fokus
Khusyuk dan fokus dalam menjalankan ibadah tarawih akan membuat ibadah kita lebih bermakna dan diridhai oleh Allah SWT.

8. Jaga kekompakan
Jika menjalankan tarawih berjamaah, jagalah kekompakan dengan membaca dan bergerak secara bersama-sama.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, semoga bacaan tarawih 11 rakaat yang kita kerjakan menjadi lebih baik dan bernilai di sisi Allah SWT. Tips-tips ini juga dapat menjadi pengingat bagi kita untuk selalu menjaga kualitas ibadah kita, tidak hanya pada bulan Ramadan, tetapi juga pada bulan-bulan lainnya.

Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang hikmah dan keutamaan bacaan tarawih 11 rakaat. Memahami hikmah dan keutamaan ibadah ini akan semakin memotivasi kita untuk mengerjakannya dengan sebaik-baiknya.

Kesimpulan

Bacaan tarawih 11 rakaat merupakan ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan dan hikmah. Dengan mengerjakan tarawih 11 rakaat, seorang Muslim dapat memperoleh pahala yang besar, menghapus dosa-dosa yang telah lalu, meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT, dan mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW.

Beberapa poin penting yang perlu diingat mengenai bacaan tarawih 11 rakaat adalah:

  1. Bacaan tarawih 11 rakaat memiliki tata cara pelaksanaan yang khusus, seperti jumlah rakaat, bacaan, dan niat.
  2. Waktu pelaksanaan bacaan tarawih 11 rakaat yang paling utama adalah pada sepertiga malam terakhir.
  3. Mengerjakan bacaan tarawih 11 rakaat dengan ikhlas, khusyuk, dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW akan memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan seorang Muslim.

Mari kita jadikan bulan Ramadan ini sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas ibadah kita, salah satunya dengan mengerjakan bacaan tarawih 11 rakaat dengan sebaik-baiknya. Semoga Allah SWT menerima ibadah kita dan memberikan pahala yang berlimpah kepada kita semua.

Youtube Video:



Rekomendasi Herbal Alami:

Rekomendasi Susu Etawa:

Artikel Terkait

Bagikan:

jurnal

Saya adalah seorang penulis yang sudah berpengalaman lebih dari 5 tahun. Hobi saya menulis artikel yang bermanfaat untuk teman-teman yang membaca artikel saya.

Artikel Terbaru