
Leci, buah tropis dengan kulit merah kasar dan daging putih manis, menawarkan lebih dari sekadar rasa yang menyegarkan. Kandungan nutrisi yang kaya menjadikan leci sebagai buah yang bermanfaat bagi kesehatan.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Menjaga kesehatan jantung
- Membantu pencernaan
- Sumber energi
- Menjaga kesehatan kulit
- Mengontrol gula darah
- Membantu pembentukan sel darah merah
- Menjaga kesehatan tulang
Kandungan vitamin C yang tinggi dalam leci berperan penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu melindungi dari berbagai infeksi dan penyakit.
Kalium dan antioksidan dalam leci dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Serat dalam leci dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Ini juga dapat mendukung kesehatan usus secara keseluruhan.
Karbohidrat dalam leci menyediakan energi yang dibutuhkan tubuh untuk beraktivitas sehari-hari.
Antioksidan dalam leci dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya.
Meskipun rasanya manis, leci memiliki indeks glikemik yang relatif rendah, sehingga dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Kandungan tembaga dalam leci berperan dalam pembentukan sel darah merah yang sehat.
Mineral seperti fosfor dan magnesium dalam leci berkontribusi pada kesehatan dan kekuatan tulang.
Nutrisi | Jumlah per 100g |
---|---|
Vitamin C | 71.5 mg |
Kalium | 171 mg |
Serat | 1.3 g |
Karbohidrat | 16.5 g |
Tembaga | 0.148 mg |
Fosfor | 31 mg |
Magnesium | 10 mg |
Leci telah dibudidayakan di Cina selama berabad-abad dan dianggap sebagai simbol cinta dan perayaan. Buah ini kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia dan menjadi populer karena rasa dan manfaatnya.
Leci dapat dikonsumsi langsung, dijadikan jus, atau ditambahkan ke dalam salad dan makanan penutup. Pilih leci yang segar dengan kulit yang halus dan berwarna merah cerah. Simpan leci di lemari es untuk menjaga kesegarannya.
Sebuah studi menunjukkan konsumsi leci secara teratur dapat membantu meningkatkan kadar vitamin C dalam tubuh dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Pertanyaan dari Siti: Dokter, apakah aman mengonsumsi leci setiap hari?
Jawaban Dr. Amir: Konsumsi leci setiap hari umumnya aman dalam jumlah wajar. Namun, sebaiknya batasi konsumsinya agar tidak berlebihan.
Pertanyaan dari Budi: Saya memiliki riwayat diabetes, apakah boleh makan leci?
Jawaban Dr. Amir: Leci memiliki indeks glikemik yang relatif rendah, namun tetap perlu dikonsumsi dalam jumlah yang terkontrol dan konsultasikan dengan dokter Anda.
Pertanyaan dari Ani: Apa manfaat leci untuk ibu hamil?
Jawaban Dr. Amir: Kandungan vitamin dan mineral dalam leci bermanfaat untuk ibu hamil, namun konsultasikan dengan dokter kandungan Anda mengenai jumlah konsumsi yang tepat.
Pertanyaan dari Rudi: Bagaimana cara memilih leci yang baik?
Jawaban Dr. Amir: Pilih leci yang kulitnya halus, berwarna merah cerah, dan tidak ada tanda-tanda kerusakan atau memar.
Pertanyaan dari Dewi: Bisakah leci menyebabkan alergi?
Jawaban Dr. Amir: Meskipun jarang, beberapa orang mungkin alergi terhadap leci. Jika Anda mengalami gejala alergi setelah mengonsumsi leci, segera hentikan konsumsinya dan konsultasikan dengan dokter.
Pertanyaan dari Anton: Bagaimana cara menyimpan leci agar tetap segar?
Jawaban Dr. Amir: Simpan leci di lemari es dalam wadah tertutup untuk menjaga kesegarannya.