Jalan Haji Adam Malik

jurnal


Jalan Haji Adam Malik

Jalan Haji Adam Malik merupakan salah satu jalan protokol utama di Kota Medan, Sumatera Utara. Jalan ini membentang sepanjang sekitar 5 kilometer, mulai dari persimpangan Jalan Gatot Subroto hingga persimpangan Jalan Setia Budi. Nama jalan ini diambil dari nama seorang tokoh pahlawan nasional Indonesia, Adam Malik, yang pernah menjadi Menteri Luar Negeri Indonesia dan Wakil Presiden Indonesia.

Jalan Haji Adam Malik memiliki peran penting dalam perekonomian dan infrastruktur Kota Medan. Di sepanjang jalan ini terdapat berbagai pusat bisnis, perkantoran, hotel, dan pusat perbelanjaan. Selain itu, jalan ini juga menjadi jalur utama menuju Bandara Internasional Kualanamu.

Jaga Kesehatan si kecil dengan cari my baby di shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVkHI1Ih

Salah satu peristiwa penting dalam sejarah Jalan Haji Adam Malik adalah pengeboman Hotel JW Marriott pada tahun 2009. Peristiwa ini menewaskan sedikitnya 20 orang dan melukai lebih dari 100 orang. Setelah peristiwa tersebut, keamanan di sepanjang Jalan Haji Adam Malik diperketat dan menjadi lebih tertib.

Jalan Haji Adam Malik

Jalan Haji Adam Malik merupakan salah satu jalan protokol utama di Kota Medan, Sumatera Utara. Jalan ini memiliki berbagai aspek penting yang berkontribusi pada peran dan fungsinya dalam kehidupan masyarakat.

  • Lokasi
  • Panjang
  • Nama
  • Fungsi
  • Sejarah
  • Transportasi
  • Bisnis
  • Pariwisata
  • Keamanan

Aspek-aspek ini saling terkait dan membentuk karakteristik khas Jalan Haji Adam Malik. Sebagai contoh, lokasi jalan yang strategis menjadikannya pusat bisnis dan perdagangan. Selain itu, sejarah jalan ini yang berkaitan dengan tokoh pahlawan nasional Indonesia, Adam Malik, menambah nilai historis dan kebanggaan bagi masyarakat Medan.

Lokasi

Lokasi Jalan Haji Adam Malik sangat strategis, berada di pusat Kota Medan. Jalan ini menghubungkan beberapa kawasan penting, seperti kawasan bisnis, pemerintahan, dan pendidikan. Lokasi yang strategis ini menjadikan Jalan Haji Adam Malik sebagai pusat kegiatan perekonomian dan pemerintahan di Kota Medan.

Salah satu contoh nyata dari pentingnya lokasi Jalan Haji Adam Malik adalah keberadaan Masjid Raya Al-Mashun. Masjid yang merupakan salah satu ikon Kota Medan ini terletak di Jalan Haji Adam Malik. Keberadaan masjid ini menjadikan Jalan Haji Adam Malik sebagai pusat kegiatan keagamaan, khususnya bagi umat Islam di Kota Medan.

Selain itu, lokasi Jalan Haji Adam Malik yang strategis juga menjadikannya sebagai jalur utama menuju Bandara Internasional Kualanamu. Hal ini menjadikan Jalan Haji Adam Malik sebagai pintu gerbang bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Medan.

Panjang

Panjang Jalan Haji Adam Malik merupakan salah satu faktor penting yang berkontribusi pada fungsinya sebagai jalan protokol utama di Kota Medan. Panjang jalan ini sekitar 5 kilometer, membentang dari persimpangan Jalan Gatot Subroto hingga persimpangan Jalan Setia Budi.

Panjangnya Jalan Haji Adam Malik memungkinkan jalan ini untuk menampung lalu lintas yang padat, baik kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Selain itu, panjang jalan ini juga memungkinkan adanya berbagai fasilitas dan bangunan penting di sepanjang jalan, seperti pusat bisnis, perkantoran, hotel, pusat perbelanjaan, dan tempat ibadah.

Salah satu contoh nyata dari pentingnya panjang Jalan Haji Adam Malik adalah keberadaan Masjid Raya Al-Mashun. Masjid yang merupakan salah satu ikon Kota Medan ini terletak di Jalan Haji Adam Malik. Panjang jalan yang cukup memungkinkan Masjid Raya Al-Mashun untuk memiliki halaman yang luas, sehingga dapat menampung banyak jamaah, terutama pada saat salat Jumat dan hari-hari besar keagamaan.

Nama

Nama Jalan Haji Adam Malik memiliki peran penting dalam membentuk identitas dan karakteristik jalan tersebut. Nama jalan ini tidak hanya sekadar penanda, tetapi juga memiliki makna historis dan nilai simbolik yang melekat padanya.

  • Tokoh Sejarah

    Nama Jalan Haji Adam Malik diambil dari nama seorang tokoh pahlawan nasional Indonesia, Adam Malik. Adam Malik dikenal sebagai seorang diplomat dan negarawan yang pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri dan Wakil Presiden Indonesia. Pemberian nama ini merupakan bentuk penghormatan dan pengabadian jasa-jasa Adam Malik.

  • Identitas Lokal

    Nama Jalan Haji Adam Malik telah menjadi bagian dari identitas lokal Kota Medan. Jalan ini dikenal dan digunakan oleh masyarakat Medan dalam kehidupan sehari-hari. Nama jalan ini juga sering digunakan sebagai referensi lokasi atau alamat, sehingga menunjukkan keterkaitan yang kuat dengan kehidupan masyarakat.

  • Nilai Simbolik

    Nama Jalan Haji Adam Malik memiliki nilai simbolik yang kuat. Nama tersebut mewakili nilai-nilai perjuangan, diplomasi, dan kebangsaan yang dianut oleh Adam Malik. Nama jalan ini juga menjadi pengingat akan sejarah perjuangan bangsa Indonesia dan peran penting tokoh-tokoh pahlawan nasional.

  • Promosi Pariwisata

    Nama Jalan Haji Adam Malik juga dapat menjadi daya tarik wisata. Jalan ini menjadi salah satu destinasi wisata sejarah dan budaya di Kota Medan. Pengunjung dapat melihat bangunan-bangunan bersejarah di sepanjang jalan, seperti Masjid Raya Al-Mashun dan Tjong A Fie Mansion.

Dengan demikian, nama Jalan Haji Adam Malik tidak hanya sekadar penanda, tetapi juga memiliki makna historis, nilai simbolik, dan peran penting dalam identitas lokal serta promosi pariwisata Kota Medan.

Fungsi

Fungsi Jalan Haji Adam Malik sangat erat kaitannya dengan perannya sebagai jalan protokol utama di Kota Medan. Jalan ini memiliki beberapa fungsi penting, di antaranya sebagai berikut:

  1. Jalur Transportasi
    Jalan Haji Adam Malik merupakan jalur transportasi utama yang menghubungkan berbagai kawasan penting di Kota Medan, seperti kawasan bisnis, pemerintahan, dan pendidikan. Jalan ini juga menjadi jalur utama menuju Bandara Internasional Kualanamu.
  2. Pusat Bisnis
    Di sepanjang Jalan Haji Adam Malik terdapat banyak gedung perkantoran, pusat bisnis, dan hotel. Hal ini menjadikan Jalan Haji Adam Malik sebagai pusat kegiatan perekonomian di Kota Medan.
  3. Pusat Perbelanjaan
    Jalan Haji Adam Malik juga terkenal sebagai pusat perbelanjaan. Di sepanjang jalan ini terdapat banyak pusat perbelanjaan besar, seperti Plaza Medan Fair, Sun Plaza, dan Medan Mall.
  4. Pusat Kuliner
    Jalan Haji Adam Malik juga merupakan pusat kuliner. Di sepanjang jalan ini terdapat banyak restoran dan kafe yang menawarkan berbagai macam masakan, mulai dari masakan lokal hingga internasional.
  5. Pusat Pendidikan
    Di sepanjang Jalan Haji Adam Malik terdapat beberapa institusi pendidikan, seperti Universitas Sumatera Utara, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, dan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sari Mutiara.

Dengan demikian, Jalan Haji Adam Malik memiliki fungsi yang sangat penting bagi masyarakat Kota Medan. Jalan ini tidak hanya berfungsi sebagai jalur transportasi, tetapi juga sebagai pusat bisnis, perbelanjaan, kuliner, dan pendidikan.

Sejarah

Sejarah memiliki hubungan yang erat dengan Jalan Haji Adam Malik, salah satu jalan protokol utama di Kota Medan. Nama jalan ini diambil dari nama pahlawan nasional Indonesia, Adam Malik, yang merupakan seorang diplomat dan negarawan yang pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri dan Wakil Presiden Indonesia.

Pemberian nama Jalan Haji Adam Malik merupakan bentuk penghormatan dan pengabadian jasa-jasa Adam Malik. Selain itu, nama jalan ini juga menjadi pengingat akan sejarah perjuangan bangsa Indonesia dan peran penting tokoh-tokoh pahlawan nasional.

Hubungan antara sejarah dan Jalan Haji Adam Malik tidak hanya sebatas pada pemberian nama. Beberapa bangunan bersejarah di sepanjang jalan ini juga menjadi saksi bisu perjalanan sejarah Kota Medan. Salah satu contohnya adalah Masjid Raya Al-Mashun, yang merupakan salah satu masjid tertua dan terbesar di Kota Medan. Masjid ini dibangun pada tahun 1906 dan menjadi salah satu ikon Kota Medan.

Dengan demikian, Jalan Haji Adam Malik tidak hanya berfungsi sebagai jalur transportasi, tetapi juga sebagai pengingat akan sejarah dan perjuangan bangsa Indonesia. Nama jalan ini dan bangunan-bangunan bersejarah di sepanjang jalan menjadi bukti nyata hubungan erat antara sejarah dan kehidupan masyarakat Kota Medan.

Transportasi

Aspek transportasi memainkan peran krusial dalam menjadikan Jalan Haji Adam Malik sebagai jalan protokol utama di Kota Medan. Jalan ini merupakan jalur transportasi yang menghubungkan berbagai kawasan penting di kota, termasuk pusat bisnis, pemerintahan, dan pendidikan.

  • Angkutan Umum

    Jalan Haji Adam Malik dilayani oleh berbagai moda transportasi umum, seperti bus, angkutan kota, dan becak bermotor. Angkutan umum ini memudahkan masyarakat untuk mengakses berbagai lokasi di sepanjang jalan dan sekitarnya.

  • Kendaraan Pribadi

    Jalan Haji Adam Malik juga merupakan jalur yang sibuk bagi kendaraan pribadi, seperti mobil dan sepeda motor. Lebarnya jalan yang cukup dan kondisi jalan yang baik membuat Jalan Haji Adam Malik nyaman dan efisien untuk dilintasi kendaraan pribadi.

  • Jalan Kaki

    Trotoar yang lebar dan tertata rapi di sepanjang Jalan Haji Adam Malik juga membuat jalan ini nyaman untuk dilalui pejalan kaki. Hal ini mendukung aktivitas pejalan kaki dan menciptakan lingkungan yang ramah pejalan kaki.

  • Jalur Sepeda

    Untuk mendukung transportasi ramah lingkungan, Jalan Haji Adam Malik dilengkapi dengan jalur sepeda yang terpisah dari jalur kendaraan bermotor. Jalur sepeda ini memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pesepeda.

Keberadaan berbagai moda transportasi di Jalan Haji Adam Malik tidak hanya memudahkan mobilitas masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada perekonomian di sepanjang jalan. Kemudahan akses dan konektivitas yang baik menarik banyak bisnis dan pusat perbelanjaan untuk beroperasi di Jalan Haji Adam Malik, sehingga menciptakan kawasan yang dinamis dan berkembang pesat.

Bisnis

Jalan Haji Adam Malik merupakan pusat bisnis yang penting di Kota Medan. Di sepanjang jalan ini terdapat berbagai macam bisnis, mulai dari perkantoran, pusat perbelanjaan, hingga hotel. Keberadaan bisnis-bisnis ini tidak terlepas dari lokasi Jalan Haji Adam Malik yang strategis, yaitu di pusat kota dan dekat dengan berbagai fasilitas umum.

Bisnis-bisnis yang ada di Jalan Haji Adam Malik berkontribusi besar pada perekonomian kota Medan. Perkantoran yang ada di sepanjang jalan ini menjadi pusat kegiatan bisnis dan perdagangan. Pusat perbelanjaan yang ada di sepanjang jalan ini juga menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk berbelanja. Hotel-hotel yang ada di sepanjang jalan ini juga menjadi tempat menginap bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Medan.

Selain itu, bisnis-bisnis yang ada di Jalan Haji Adam Malik juga memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Kota Medan. Banyak masyarakat yang bekerja di perkantoran, pusat perbelanjaan, dan hotel yang ada di sepanjang jalan ini. Hal ini menunjukkan bahwa bisnis memiliki peran penting dalam perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kota Medan.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa bisnis merupakan komponen penting dari Jalan Haji Adam Malik. Keberadaan bisnis-bisnis di sepanjang jalan ini tidak hanya berkontribusi pada perekonomian kota Medan, tetapi juga memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

Pariwisata

Pariwisata merupakan salah satu aspek penting yang berkontribusi pada keberadaan Jalan Haji Adam Malik sebagai jalan protokol utama di Kota Medan. Keberadaan objek-objek wisata di sepanjang jalan ini menarik minat wisatawan untuk berkunjung dan menikmati keindahan Kota Medan.

  • Bangunan Bersejarah

    Di sepanjang Jalan Haji Adam Malik terdapat beberapa bangunan bersejarah yang menjadi daya tarik wisata, seperti Masjid Raya Al-Mashun, Tjong A Fie Mansion, dan Istana Maimun. Bangunan-bangunan ini memiliki nilai sejarah dan arsitektur yang tinggi, sehingga menarik minat wisatawan untuk berkunjung dan mempelajarinya.

  • Pusat Perbelanjaan

    Jalan Haji Adam Malik juga dikenal sebagai pusat perbelanjaan. Di sepanjang jalan ini terdapat banyak pusat perbelanjaan besar, seperti Plaza Medan Fair, Sun Plaza, dan Medan Mall. Pusat perbelanjaan ini menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berbelanja dan menikmati hiburan yang tersedia.

  • Kuliner

    Jalan Haji Adam Malik juga merupakan pusat kuliner. Di sepanjang jalan ini terdapat banyak restoran dan kafe yang menawarkan berbagai macam masakan, mulai dari masakan lokal hingga internasional. Kuliner yang tersedia di sepanjang jalan ini menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk menikmati makanan khas Kota Medan.

  • Aksesibilitas

    Jalan Haji Adam Malik memiliki aksesibilitas yang baik. Jalan ini mudah dijangkau oleh wisatawan, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum. Aksesibilitas yang baik ini memudahkan wisatawan untuk berkunjung ke objek-objek wisata di sepanjang jalan ini.

Keberadaan objek-objek wisata di sepanjang Jalan Haji Adam Malik tidak hanya menarik minat wisatawan, tetapi juga berdampak positif pada perekonomian di sekitar jalan tersebut. Bisnis-bisnis yang ada di sepanjang jalan ini, seperti hotel, restoran, dan toko oleh-oleh, mendapat manfaat dari kehadiran wisatawan.

Keamanan

Keamanan merupakan aspek krusial bagi Jalan Haji Adam Malik sebagai jalan protokol utama di Kota Medan. Keberadaan sistem keamanan yang baik dan efektif di sepanjang jalan ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat, pelaku bisnis, dan wisatawan.

  • Patroli Keamanan

    Patroli keamanan secara teratur dilakukan oleh pihak kepolisian di sepanjang Jalan Haji Adam Malik. Patroli ini bertujuan untuk mencegah dan menanggulangi tindak kejahatan, seperti pencurian, perampokan, dan aksi kriminal lainnya.

  • Pos Keamanan

    Pos keamanan didirikan di beberapa titik strategis di sepanjang Jalan Haji Adam Malik. Pos ini dijaga oleh petugas keamanan yang bertugas memantau situasi dan memberikan bantuan jika diperlukan.

  • Kamera Pengawas

    Kamera pengawas atau CCTV dipasang di berbagai lokasi di sepanjang Jalan Haji Adam Malik. Kamera ini berfungsi untuk merekam dan memantau aktivitas masyarakat, sehingga memudahkan pihak keamanan dalam mengidentifikasi dan menindaklanjuti potensi ancaman.

  • Penerangan Jalan

    Penerangan jalan yang baik di sepanjang Jalan Haji Adam Malik sangat penting untuk mencegah tindak kejahatan yang memanfaatkan kondisi gelap. Penerangan yang memadai menciptakan rasa aman dan memudahkan masyarakat untuk beraktivitas di malam hari.

Dengan penerapan sistem keamanan yang komprehensif ini, Jalan Haji Adam Malik dapat menjadi jalan yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Sistem keamanan yang baik tidak hanya melindungi masyarakat dari tindak kejahatan, tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri pelaku bisnis dan wisatawan untuk beraktivitas di sepanjang jalan ini.

Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Jalan Haji Adam Malik

Pertanyaan yang sering diajukan (FAQ) ini memberikan jawaban atas pertanyaan umum dan memberikan klarifikasi tentang Jalan Haji Adam Malik, salah satu jalan protokol utama di Kota Medan.

Pertanyaan 1: Di mana lokasi Jalan Haji Adam Malik?

Jalan Haji Adam Malik terletak di pusat Kota Medan, membentang dari persimpangan Jalan Gatot Subroto hingga persimpangan Jalan Setia Budi.

Pertanyaan 2: Mengapa jalan ini dinamakan Jalan Haji Adam Malik?

Jalan ini dinamai untuk menghormati Adam Malik, seorang pahlawan nasional Indonesia yang pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri dan Wakil Presiden Indonesia.

Pertanyaan 3: Apa fungsi utama Jalan Haji Adam Malik?

Jalan Haji Adam Malik berfungsi sebagai jalur transportasi utama, pusat bisnis, pusat perbelanjaan, dan pusat kuliner di Kota Medan.

Pertanyaan 4: Bangunan bersejarah apa saja yang terdapat di sepanjang Jalan Haji Adam Malik?

Beberapa bangunan bersejarah di sepanjang Jalan Haji Adam Malik antara lain Masjid Raya Al-Mashun, Tjong A Fie Mansion, dan Istana Maimun.

Pertanyaan 5: Bagaimana kondisi keamanan di Jalan Haji Adam Malik?

Jalan Haji Adam Malik memiliki sistem keamanan yang baik, dengan patroli keamanan rutin, pos keamanan, kamera pengawas, dan penerangan jalan yang memadai.

Pertanyaan 6: Bagaimana cara mengakses Jalan Haji Adam Malik?

Jalan Haji Adam Malik mudah diakses dengan kendaraan pribadi atau transportasi umum, seperti bus, angkutan kota, dan becak bermotor.

Dengan memahami informasi yang diberikan dalam FAQ ini, masyarakat dapat lebih mengenal dan memanfaatkan Jalan Haji Adam Malik dengan lebih baik.

Pembahasan lebih lanjut tentang Jalan Haji Adam Malik akan mengeksplorasi perkembangan dan kontribusinya terhadap Kota Medan.

Tips Terkait Jalan Haji Adam Malik

Selain sebagai jalan protokol utama, Jalan Haji Adam Malik juga menawarkan berbagai peluang dan manfaat bagi masyarakat. Berikut adalah beberapa tips yang dapat dimanfaatkan untuk memaksimalkan potensi Jalan Haji Adam Malik:

Tip 1: Manfaatkan Peluang Bisnis

Lokasi yang strategis dan aksesibilitas yang baik menjadikan Jalan Haji Adam Malik tempat yang ideal untuk membuka usaha. Berbagai jenis bisnis, seperti perkantoran, pusat perbelanjaan, dan restoran, dapat berkembang pesat di sepanjang jalan ini.

Tip 2: Nikmati Beragam Kuliner

Jalan Haji Adam Malik merupakan surga kuliner. Terdapat banyak restoran dan kafe yang menyajikan berbagai hidangan, mulai dari masakan lokal hingga internasional. Nikmati pengalaman bersantap yang menyenangkan di sepanjang jalan ini.

Tip 3: Jelajahi Bangunan Bersejarah

Sepanjang Jalan Haji Adam Malik terdapat beberapa bangunan bersejarah yang menarik untuk dikunjungi. Masjid Raya Al-Mashun, Tjong A Fie Mansion, dan Istana Maimun adalah beberapa contoh bangunan yang memiliki nilai sejarah dan arsitektur tinggi.

Tip 4: Berbelanja di Pusat Perbelanjaan

Jalan Haji Adam Malik menjadi pusat perbelanjaan yang ramai. Berbagai pusat perbelanjaan besar, seperti Plaza Medan Fair, Sun Plaza, dan Medan Mall, menawarkan beragam pilihan produk dan hiburan.

Tip 5: Manfaatkan Transportasi Umum

Jalan Haji Adam Malik dilayani oleh berbagai moda transportasi umum, seperti bus, angkutan kota, dan becak bermotor. Manfaatkan transportasi umum untuk mengakses berbagai lokasi di sepanjang jalan dan sekitarnya dengan mudah dan terjangkau.

Tip 6: Berjalan Kaki atau Bersepeda

Bagi yang ingin menikmati suasana jalanan, berjalan kaki atau bersepeda dapat menjadi pilihan yang menyenangkan. Trotoar yang lebar dan jalur sepeda yang terpisah membuat Jalan Haji Adam Malik nyaman dan aman untuk pejalan kaki dan pesepeda.

Tip 7: Tingkatkan Keamanan

Sistem keamanan yang baik di sepanjang Jalan Haji Adam Malik memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Patuhi peraturan lalu lintas, laporkan setiap aktivitas mencurigakan, dan manfaatkan fasilitas keamanan yang tersedia untuk menjaga ketertiban dan keamanan di sekitar jalan.

Dengan mengikuti tips-tips ini, masyarakat dapat memperoleh manfaat optimal dari Jalan Haji Adam Malik. Jalan ini tidak hanya menjadi jalur transportasi penting, tetapi juga menawarkan peluang bisnis, hiburan, kuliner, dan sejarah yang kaya.

Tips-tips ini akan semakin melengkapi pembahasan mengenai Jalan Haji Adam Malik, menyoroti berbagai aspek yang berkontribusi pada keberadaannya sebagai jalan protokol utama di Kota Medan.

Kesimpulan

Artikel ini membahas secara mendalam tentang Jalan Haji Adam Malik, salah satu jalan protokol utama di Kota Medan. Pembahasan ini mengupas berbagai aspek penting yang berkontribusi pada keberadaan jalan tersebut, mulai dari lokasi, fungsi, sejarah, hingga keamanannya.

Beberapa poin utama yang dapat disimpulkan dari artikel ini antara lain:

  • Jalan Haji Adam Malik memiliki fungsi yang sangat penting sebagai jalur transportasi, pusat bisnis, pusat perbelanjaan, dan pusat kuliner di Kota Medan.
  • Keberadaan Jalan Haji Adam Malik tidak terlepas dari sejarah dan budaya Kota Medan, dengan adanya bangunan-bangunan bersejarah yang menjadi saksi bisu perjalanan kota tersebut.
  • Sistem keamanan yang baik dan efektif di sepanjang Jalan Haji Adam Malik menjadikannya sebagai jalan yang aman dan nyaman bagi masyarakat, pelaku bisnis, dan wisatawan.

Jalan Haji Adam Malik merupakan aset berharga bagi Kota Medan. Keberadaannya tidak hanya memperlancar aktivitas masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada perekonomian dan pariwisata kota. Penting bagi semua pihak untuk menjaga dan mengembangkan Jalan Haji Adam Malik agar terus menjadi jalan protokol utama yang membanggakan bagi Kota Medan.

Youtube Video:



Artikel Terkait

Bagikan:

jurnal

Saya adalah seorang penulis yang sudah berpengalaman lebih dari 5 tahun. Hobi saya menulis artikel yang bermanfaat untuk teman-teman yang membaca artikel saya.

Tags

Artikel Terbaru