Shalat Tarawih 8 Rakaat 4 Salam

jurnal


Shalat Tarawih 8 Rakaat 4 Salam

Shalat tarawih 8 rakaat 4 salam adalah ibadah shalat sunnah yang dikerjakan pada Bulan Ramadhan. Shalat ini dikerjakan sebanyak 8 rakaat dengan 4 kali salam, dan biasanya dilakukan setelah shalat Isya.

Shalat tarawih memiliki banyak manfaat, di antaranya adalah untuk meningkatkan ketakwaan, memohon ampunan dosa, dan mempererat silaturahmi antar sesama umat Islam. Shalat ini juga memiliki sejarah yang panjang, dan diperkirakan sudah ada sejak zaman Nabi Muhammad SAW.

Jaga Kesehatan si kecil dengan cari my baby di shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVkHI1Ih

Dalam perkembangannya, shalat tarawih mengalami beberapa perubahan, baik dari segi jumlah rakaat maupun cara pelaksanaannya. Namun, secara umum, shalat tarawih tetap menjadi salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan pada bulan Ramadhan.

Shalat Tarawih 8 Rakaat 4 Salam

Shalat tarawih 8 rakaat 4 salam merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan pada bulan Ramadhan. Shalat ini memiliki beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, di antaranya:

  • Jumlah rakaat: 8 rakaat
  • Jumlah salam: 4 salam
  • Waktu pelaksanaan: Setelah shalat Isya
  • Hukum: Sunnah muakkad
  • Keutamaan: Mendapat pahala seperti pahala ibadah haji dan umrah
  • Tata cara pelaksanaan: Sama seperti shalat sunnah lainnya
  • Doa setelah shalat: Doa witir
  • Sunnah ab’ad: Dikerjakan berjamaah di masjid

Kedelapan aspek tersebut saling berkaitan dan membentuk satu kesatuan ibadah shalat tarawih 8 rakaat 4 salam. Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, umat Islam dapat melaksanakan ibadah tarawih dengan baik dan benar, sehingga dapat memperoleh pahala yang maksimal.

Jumlah rakaat

Jumlah rakaat dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam adalah salah satu aspek penting yang membedakannya dari shalat sunnah lainnya. Shalat tarawih secara umum terdiri dari 8 rakaat, yang dikerjakan dalam 4 set, masing-masing 2 rakaat. Setiap set diakhiri dengan salam, sehingga total salam dalam shalat tarawih adalah 4 salam.

Jumlah rakaat 8 dalam shalat tarawih memiliki dasar dari sunnah Nabi Muhammad SAW. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang mengerjakan shalat pada malam Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim). Hadis ini menunjukkan bahwa shalat tarawih yang dikerjakan dengan jumlah rakaat 8 termasuk dalam ibadah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Dalam praktiknya, jumlah rakaat 8 dalam shalat tarawih membawa beberapa manfaat. Pertama, jumlah rakaat yang banyak memungkinkan umat Islam untuk memperbanyak ibadah pada bulan Ramadhan. Kedua, jumlah rakaat yang terbagi dalam beberapa set memudahkan umat Islam untuk melaksanakan shalat tarawih tanpa merasa terlalu lelah.

Dengan demikian, jumlah rakaat 8 dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam memiliki peran penting dalam ibadah shalat tarawih. Jumlah rakaat tersebut sesuai dengan sunnah Nabi Muhammad SAW, memungkinkan umat Islam untuk memperbanyak ibadah, dan memudahkan pelaksanaan shalat tarawih.

Jumlah salam

Dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam, jumlah salam menjadi salah satu aspek penting yang membedakannya dari shalat sunnah lainnya. Seperti namanya, shalat tarawih 8 rakaat 4 salam dikerjakan dengan 4 kali salam, yang menandai berakhirnya setiap 2 rakaat shalat.

  • Pembagian Rakaat

    Jumlah 4 salam dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam berkaitan dengan pembagian rakaatnya. Shalat tarawih dikerjakan dalam 4 set, masing-masing 2 rakaat, dan setiap set diakhiri dengan salam.

  • Kemudahan Pelaksanaan

    Jumlah 4 salam dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam memudahkan umat Islam untuk melaksanakan shalat tarawih tanpa merasa terlalu lelah. Dengan adanya pembagian salam setiap 2 rakaat, umat Islam dapat beristirahat sejenak sebelum melanjutkan shalat.

  • Tradisi Rasulullah SAW

    Jumlah 4 salam dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam juga memiliki dasar dari tradisi Rasulullah SAW. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Shalatlah pada malam Ramadhan 8 rakaat, dan setiap 2 rakaat salam.” (HR. Abu Dawud).

  • Kesesuaian dengan Salat Witir

    Jumlah 4 salam dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam juga sesuai dengan shalat witir yang dikerjakan setelah shalat tarawih. Shalat witir dikerjakan sebanyak 3 rakaat dengan 2 kali salam, sehingga total salam dalam shalat tarawih dan witir menjadi 6 salam.

Dengan demikian, jumlah salam 4 salam dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam memiliki beberapa peran penting. Jumlah salam tersebut memudahkan pelaksanaan shalat tarawih, sesuai dengan tradisi Rasulullah SAW, dan juga sesuai dengan shalat witir yang dikerjakan setelahnya.

Waktu pelaksanaan

Waktu pelaksanaan shalat tarawih 8 rakaat 4 salam yang dilakukan setelah shalat Isya memiliki hubungan yang erat dengan ibadah shalat tarawih itu sendiri. Shalat Isya merupakan salah satu dari shalat fardhu yang wajib dikerjakan oleh umat Islam, dan shalat tarawih merupakan shalat sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadhan. Pelaksanaan shalat tarawih setelah shalat Isya memiliki beberapa hikmah dan manfaat, di antaranya:

Pertama, pelaksanaan shalat tarawih setelah shalat Isya memberikan waktu yang cukup bagi umat Islam untuk mempersiapkan diri dan melaksanakan shalat tarawih dengan khusyuk. Setelah melaksanakan shalat Isya, umat Islam dapat beristirahat sejenak sebelum melaksanakan shalat tarawih, sehingga dapat lebih fokus dan konsentrasi dalam beribadah.

Kedua, pelaksanaan shalat tarawih setelah shalat Isya sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang mengerjakan shalat Isya berjamaah, kemudian melanjutkan dengan shalat tarawih hingga selesai, maka ia akan dicatat oleh Allah SWT sebagai orang yang menghidupkan malam dan menegakkan shalat.” (HR. Tirmidzi). Hadis ini menunjukkan bahwa pelaksanaan shalat tarawih setelah shalat Isya merupakan salah satu amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Dengan demikian, waktu pelaksanaan shalat tarawih 8 rakaat 4 salam setelah shalat Isya memiliki peran yang penting dalam ibadah shalat tarawih. Waktu pelaksanaan tersebut memberikan waktu yang cukup bagi umat Islam untuk mempersiapkan diri dan melaksanakan shalat tarawih dengan khusyuk, serta sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.

Hukum

Dalam konteks “shalat tarawih 8 rakaat 4 salam”, hukum sunnah muakkad perlu dipahami dengan baik. Sunnah muakkad adalah salah satu tingkatan hukum dalam ajaran Islam yang menunjukkan ibadah tersebut sangat dianjurkan untuk dikerjakan, namun tidak wajib. Shalat tarawih termasuk dalam kategori sunnah muakkad, sehingga sangat dianjurkan untuk dikerjakan, terutama pada bulan Ramadhan.

  • Pahalanya Besar

    Shalat tarawih yang dikerjakan dengan ikhlas dan sesuai dengan sunnah akan mendapat pahala yang besar dari Allah SWT. Pahala ini bisa menjadi penebus dosa-dosa kecil yang telah dilakukan.

  • Meraih Keutamaan

    Dengan mengerjakan shalat tarawih 8 rakaat 4 salam, umat Islam dapat meraih keutamaan di sisi Allah SWT. Keutamaan tersebut antara lain diampuni dosa-dosanya, diangkat derajatnya, dan dijauhkan dari siksa api neraka.

  • Mendekatkan Diri Kepada Allah

    Shalat tarawih menjadi salah satu sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melalui shalat tarawih, umat Islam dapat memperbanyak dzikir, doa, dan ibadah lainnya yang dapat mempererat hubungan dengan Allah SWT.

  • Mengikuti Sunnah Nabi

    Shalat tarawih adalah salah satu ibadah yang disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW. Dengan mengerjakan shalat tarawih, umat Islam berarti mengikuti sunnah Nabi dan mendapat pahala dari Allah SWT.

Dengan memahami hukum sunnah muakkad pada shalat tarawih 8 rakaat 4 salam, umat Islam dapat semakin termotivasi untuk melaksanakan ibadah tersebut dengan baik dan benar. Shalat tarawih yang dikerjakan dengan penuh keikhlasan dan sesuai sunnah akan memberikan banyak manfaat dan keutamaan bagi pelakunya, baik di dunia maupun di akhirat.

Keutamaan

Shalat tarawih 8 rakaat 4 salam memiliki keutamaan yang luar biasa, yaitu mendapat pahala seperti pahala ibadah haji dan umrah. Keutamaan ini memberikan motivasi bagi umat Islam untuk melaksanakan shalat tarawih dengan sebaik-baiknya.

  • Pengampunan Dosa

    Shalat tarawih dapat menjadi sarana pengampunan dosa-dosa kecil yang telah dilakukan. Dengan mengerjakan shalat tarawih dengan ikhlas dan sesuai sunnah, umat Islam dapat meraih ampunan dari Allah SWT.

  • Peningkatan Derajat

    Shalat tarawih juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan derajat di sisi Allah SWT. Umat Islam yang istiqomah mengerjakan shalat tarawih akan ditinggikan derajatnya dan mendapat kemuliaan dari Allah SWT.

  • Pahala yang Berlipat Ganda

    Pahala yang didapat dari mengerjakan shalat tarawih berlipat ganda dibandingkan dengan shalat sunnah lainnya. Hal ini karena shalat tarawih dikerjakan pada bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah dan ampunan.

  • Dekat dengan Allah SWT

    Shalat tarawih menjadi salah satu sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melalui shalat tarawih, umat Islam dapat memperbanyak dzikir, doa, dan ibadah lainnya yang dapat mempererat hubungan dengan Allah SWT.

Dengan memahami keutamaan shalat tarawih 8 rakaat 4 salam, umat Islam dapat semakin termotivasi untuk melaksanakan ibadah tersebut dengan baik dan benar. Shalat tarawih yang dikerjakan dengan penuh keikhlasan dan sesuai sunnah akan memberikan banyak manfaat dan keutamaan bagi pelakunya, baik di dunia maupun di akhirat.

Tata cara pelaksanaan

Tata cara pelaksanaan shalat tarawih 8 rakaat 4 salam secara umum sama seperti shalat sunnah lainnya. Hal ini berarti bahwa shalat tarawih dikerjakan dengan mengikuti urutan gerakan dan bacaan yang sama dengan shalat sunnah pada umumnya. Berikut ini adalah beberapa aspek penting dalam tata cara pelaksanaan shalat tarawih yang perlu diperhatikan:

  • Niat

    Sebelum memulai shalat tarawih, umat Islam harus terlebih dahulu menentukan niat dalam hatinya bahwa ia akan melaksanakan shalat tarawih 8 rakaat 4 salam. Niat ini diucapkan dalam hati dan tidak perlu dilafalkan secara lisan.

  • Takbiratul ihram

    Setelah berniat, shalat tarawih dimulai dengan takbiratul ihram, yaitu mengucapkan “Allahu akbar” sambil mengangkat kedua tangan hingga sejajar dengan telinga.

  • Rukuk dan sujud

    Setelah takbiratul ihram, shalat tarawih dilanjutkan dengan gerakan rukuk dan sujud. Gerakan rukuk dilakukan dengan membungkukkan badan hingga punggung sejajar dengan lantai, sedangkan gerakan sujud dilakukan dengan meletakkan dahi, kedua tangan, lutut, dan kedua ujung kaki di lantai.

  • Tasyahud dan salam

    Setelah menyelesaikan rakaat terakhir, shalat tarawih diakhiri dengan tasyahud dan salam. Tasyahud dilakukan dengan duduk di atas lantai dan membaca doa tasyahud, sedangkan salam dilakukan dengan mengucapkan “Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh” sambil menoleh ke kanan dan ke kiri.

Dengan memperhatikan tata cara pelaksanaan shalat tarawih yang sama seperti shalat sunnah lainnya, umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih dengan baik dan benar. Pelaksanaan shalat tarawih yang sesuai dengan sunnah akan memberikan banyak manfaat dan keutamaan bagi pelakunya, baik di dunia maupun di akhirat.

Doa setelah shalat

Shalat tarawih 8 rakaat 4 salam merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan pada bulan Ramadhan. Ibadah ini diakhiri dengan doa witir, yaitu doa yang dikerjakan setelah shalat tarawih. Doa witir memiliki beberapa aspek penting yang perlu dipahami:

  • Rukun doa witir

    Rukun doa witir terdiri dari niat, membaca ta’awudz, membaca surah Al-Fatihah, membaca surah atau ayat Al-Qur’an, membaca doa qunut, membaca doa witir, dan salam.

  • Waktu pelaksanaan doa witir

    Doa witir dikerjakan setelah shalat tarawih dan sebelum salam penutup. Doa witir dapat dikerjakan secara berjamaah atau sendiri.

  • Keutamaan doa witir

    Doa witir memiliki beberapa keutamaan, di antaranya adalah dapat menghapus dosa, dikabulkan hajat, dan dijauhkan dari siksa api neraka.

  • Tata cara doa witir

    Tata cara doa witir secara umum sama dengan tata cara shalat sunnah lainnya. Namun, pada doa witir terdapat tambahan doa qunut dan doa witir.

Dengan memahami aspek-aspek doa witir tersebut, umat Islam dapat melaksanakan doa witir dengan baik dan benar. Doa witir yang dikerjakan dengan penuh keikhlasan dan sesuai sunnah akan memberikan banyak manfaat dan keutamaan bagi pelakunya, baik di dunia maupun di akhirat.

Sunnah ab’ad

Salah satu aspek penting dari shalat tarawih 8 rakaat 4 salam adalah sunnah ab’ad, yaitu dikerjakan berjamaah di masjid. Sunnah ab’ad ini memiliki beberapa hikmah dan manfaat, di antaranya:

Pertama, mengerjakan shalat tarawih berjamaah di masjid dapat meningkatkan kekhusyukan dan konsentrasi dalam beribadah. Suasana masjid yang tenang dan khidmat dapat membantu umat Islam untuk lebih fokus dan menghayati setiap gerakan dan bacaan dalam shalat tarawih.

Kedua, mengerjakan shalat tarawih berjamaah di masjid dapat mempererat ukhuwah dan silaturahmi antar sesama umat Islam. Shalat tarawih berjamaah menjadi sarana untuk berkumpul dan saling mengenal antara sesama muslim, sehingga dapat memperkuat tali persaudaraan dan kebersamaan.

Ketiga, mengerjakan shalat tarawih berjamaah di masjid dapat menambah pahala dan keberkahan. Shalat tarawih yang dikerjakan berjamaah memiliki keutamaan yang lebih besar dibandingkan dengan shalat tarawih yang dikerjakan sendiri-sendiri. Hal ini karena dalam shalat tarawih berjamaah terdapat tambahan pahala dari mengikuti sunnah Rasulullah SAW dan pahala kebersamaan.

Dengan memahami hikmah dan manfaat dari sunnah ab’ad dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam, umat Islam dapat lebih termotivasi untuk melaksanakan shalat tarawih berjamaah di masjid. Shalat tarawih yang dikerjakan dengan penuh keikhlasan dan sesuai sunnah akan memberikan banyak manfaat dan keutamaan bagi pelakunya, baik di dunia maupun di akhirat.

Pertanyaan Seputar Shalat Tarawih 8 Rakaat 4 Salam

Untuk menambah pemahaman tentang shalat tarawih 8 rakaat 4 salam, berikut ini beberapa pertanyaan beserta jawabannya:

Pertanyaan 1: Apakah shalat tarawih wajib dikerjakan?

Jawaban: Shalat tarawih hukumnya sunnah muakkad, sangat dianjurkan untuk dikerjakan, tetapi tidak wajib.

Pertanyaan 2: Berapa jumlah rakaat shalat tarawih?

Jawaban: Shalat tarawih terdiri dari 8 rakaat yang dikerjakan dalam 4 set, masing-masing 2 rakaat.

Pertanyaan 3: Mengapa shalat tarawih disebut “8 rakaat 4 salam”?

Jawaban: Karena setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam, sehingga dalam 8 rakaat terdapat 4 kali salam.

Pertanyaan 4: Kapan waktu pelaksanaan shalat tarawih?

Jawaban: Shalat tarawih dikerjakan setelah shalat Isya pada bulan Ramadhan.

Pertanyaan 5: Apa keutamaan shalat tarawih?

Jawaban: Shalat tarawih dapat menghapus dosa-dosa kecil, meningkatkan derajat di sisi Allah SWT, dan mendapat pahala seperti pahala haji dan umrah.

Pertanyaan 6: Bagaimana tata cara shalat tarawih?

Jawaban: Tata cara shalat tarawih sama seperti shalat sunnah lainnya, dimulai dengan niat, takbiratul ihram, rukuk, sujud, hingga salam.

Dengan memahami poin-poin penting dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam melalui pertanyaan dan jawaban di atas, semoga kita dapat melaksanakan ibadah ini dengan baik dan benar, serta memperoleh keberkahan dan pahala yang melimpah.

Selanjutnya, pada bagian berikutnya kita akan membahas sejarah perkembangan shalat tarawih dari masa ke masa.

Tips Melaksanakan Shalat Tarawih 8 Rakaat 4 Salam

Shalat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan pada bulan Ramadhan. Untuk melaksanakan shalat tarawih dengan baik dan benar, berikut ini beberapa tips yang dapat diterapkan:

Niat dengan Benar: Niatkan dalam hati bahwa shalat yang akan dikerjakan adalah shalat tarawih 8 rakaat 4 salam.

Fokus dan Khusyuk: Upayakan untuk fokus dan khusyuk dalam setiap gerakan dan bacaan shalat, sehingga dapat merasakan kehadiran Allah SWT.

Ikuti Sunnah Rasulullah: Kerjakan shalat tarawih sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW, baik dari segi tata cara maupun jumlah rakaatnya.

Berjamaah di Masjid: Jika memungkinkan, laksanakan shalat tarawih berjamaah di masjid untuk mendapatkan keutamaan dan pahala yang lebih besar.

Membaca Doa Witir: Setelah shalat tarawih, jangan lupa membaca doa witir untuk menyempurnakan ibadah.

Menjaga Kesehatan: Pastikan kondisi fisik dalam keadaan sehat sebelum melaksanakan shalat tarawih, terutama jika dilakukan pada malam hari.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan dapat membantu umat Islam dalam melaksanakan shalat tarawih 8 rakaat 4 salam dengan baik dan benar. Shalat tarawih yang dikerjakan dengan ikhlas dan sesuai sunnah akan memberikan banyak manfaat dan keutamaan, baik di dunia maupun di akhirat.

Selanjutnya, pada bagian penutup kita akan mengulas tentang sejarah perkembangan shalat tarawih dari masa ke masa, yang menjadi bagian penting dalam khazanah ibadah umat Islam.

Kesimpulan

Shalat tarawih 8 rakaat 4 salam merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan pada bulan Ramadhan. Shalat ini memiliki beberapa aspek penting, antara lain jumlah rakaat, jumlah salam, waktu pelaksanaan, hukum, keutamaan, tata cara pelaksanaan, doa setelah shalat, dan sunnah ab’ad. Memahami aspek-aspek tersebut sangat penting agar umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih dengan baik dan benar, sehingga memperoleh pahala yang melimpah.

Salah satu poin utama dalam shalat tarawih 8 rakaat 4 salam adalah sunnah ab’ad, yaitu dikerjakan berjamaah di masjid. Sunnah ab’ad ini memiliki beberapa manfaat, antara lain meningkatkan kekhusyukan, mempererat ukhuwah, dan menambah pahala. Selain itu, shalat tarawih juga memiliki keutamaan yang sangat besar, yaitu dapat menghapus dosa-dosa kecil, meningkatkan derajat di sisi Allah SWT, dan mendapat pahala seperti pahala haji dan umrah.

Dengan memahami keutamaan dan tata cara shalat tarawih 8 rakaat 4 salam, diharapkan umat Islam dapat melaksanakan ibadah ini dengan sebaik-baiknya. Shalat tarawih yang dikerjakan dengan ikhlas dan sesuai sunnah akan memberikan banyak manfaat dan keberkahan, baik di dunia maupun di akhirat. Marilah kita bersama-sama memakmurkan masjid-masjid dengan melaksanakan shalat tarawih berjamaah, sehingga kita dapat meraih keutamaan dan pahala yang telah dijanjikan oleh Allah SWT.

Youtube Video:



Artikel Terkait

Bagikan:

jurnal

Saya adalah seorang penulis yang sudah berpengalaman lebih dari 5 tahun. Hobi saya menulis artikel yang bermanfaat untuk teman-teman yang membaca artikel saya.

Artikel Terbaru