Fadhilah tarawih malam ke-21 merupakan sebuah amalan sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam. Pelaksanaan sholat tarawih ini memiliki keutamaan dan manfaat yang luar biasa, salah satunya adalah diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT. Seperti yang diriwayatkan dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang mengerjakan sholat tarawih pada malam ke-21 di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Ibnu Majah).
Selain memiliki keutamaan pengampunan dosa, sholat tarawih malam ke-21 juga memiliki beberapa manfaat lain, di antaranya:
Jaga Kesehatan si kecil dengan cari my baby di shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVkHI1Ih
- Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
- Memperoleh pahala yang berlipat ganda.
- Melatih kesabaran dan ketekunan dalam beribadah.
- Menjaga kesehatan fisik dan mental.
Sholat tarawih malam ke-21 memiliki sejarah perkembangan yang cukup panjang. Pada awalnya, sholat tarawih hanya dilaksanakan dengan 8 rakaat saja. Namun, pada masa kepemimpinan Khalifah Umar bin Khattab, jumlah rakaat sholat tarawih ditambah menjadi 20 rakaat. Seiring berjalannya waktu, jumlah rakaat sholat tarawih terus bertambah hingga mencapai 36 rakaat seperti yang kita kenal sekarang.
Fadhilah Tarawih Malam ke-21
Fadhilah tarawih malam ke-21 memiliki beberapa aspek penting yang perlu diketahui oleh umat Islam. Aspek-aspek ini mencakup keutamaan, manfaat, sejarah, dan tata cara pelaksanaannya. Dengan memahami aspek-aspek ini, diharapkan umat Islam dapat menjalankan ibadah tarawih malam ke-21 dengan lebih baik dan khusyuk.
- Keutamaan
- Manfaat
- Sejarah
- Tata Cara
- Waktu Pelaksanaan
- Niat
- Rakaat
- Doa
- Keistimewaan
Aspek-aspek ini saling berkaitan dan membentuk sebuah kesatuan yang utuh. Keutamaan tarawih malam ke-21 menjadi motivasi bagi umat Islam untuk melaksanakannya, sementara manfaatnya memberikan dorongan untuk meraih keberkahan dan pahala yang berlipat ganda. Sejarah tarawih malam ke-21 menunjukkan bagaimana ibadah ini berkembang seiring waktu, sedangkan tata caranya memberikan panduan praktis bagi umat Islam dalam menjalankannya. Selain itu, waktu pelaksanaan, niat, rakaat, doa, dan keistimewaan tarawih malam ke-21 juga merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan agar ibadah ini dapat dilaksanakan dengan sempurna.
Keutamaan
Keutamaan tarawih malam ke-21 merupakan salah satu aspek penting yang perlu diketahui oleh umat Islam. Keutamaan ini menjadi motivasi utama bagi umat Islam untuk melaksanakan ibadah tarawih pada malam ke-21 di bulan Ramadhan.
- Pengampunan Dosa
Tarawih malam ke-21 memiliki keutamaan pengampunan dosa bagi siapa saja yang melaksanakannya dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah SWT. Hal ini sesuai dengan hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra, “Barang siapa yang mengerjakan sholat tarawih pada malam ke-21 di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Ibnu Majah)
- Pahala Berlipat Ganda
Selain pengampunan dosa, tarawih malam ke-21 juga memiliki keutamaan pahala yang berlipat ganda. Pahala ini dijanjikan Allah SWT bagi siapa saja yang mengerjakan ibadah tarawih dengan ikhlas dan penuh khusyuk.
- Kemuliaan di Sisi Allah
Tarawih malam ke-21 merupakan salah satu ibadah yang sangat mulia di sisi Allah SWT. Hal ini karena ibadah tarawih dilaksanakan pada malam yang penuh keberkahan, yaitu malam ke-21 di bulan Ramadhan.
- Kedekatan dengan Allah
Tarawih malam ke-21 menjadi salah satu jalan bagi umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melalui ibadah tarawih, umat Islam dapat memperbanyak dzikir, doa, dan munajat kepada Allah SWT, sehingga dapat meningkatkan kedekatan spiritual dengan-Nya.
Keutamaan-keutamaan tarawih malam ke-21 ini seharusnya menjadi motivasi bagi umat Islam untuk melaksanakan ibadah tersebut dengan sebaik-baiknya. Dengan mengharap ridha dan pahala dari Allah SWT, semoga kita semua dapat meraih keutamaan dan keberkahan dari ibadah tarawih malam ke-21.
Manfaat
Manfaat merupakan salah satu aspek penting dari fadhilah tarawih malam ke 21. Manfaat ini menjadi daya tarik tersendiri bagi umat Islam untuk melaksanakan ibadah tarawih pada malam ke-21 di bulan Ramadhan.
- Penghapusan Dosa
Tarawih malam ke-21 memiliki manfaat penghapusan dosa bagi siapa saja yang melaksanakannya dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah SWT. Hal ini sesuai dengan hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra, “Barang siapa yang mengerjakan sholat tarawih pada malam ke-21 di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Ibnu Majah)
- Pahala Berlipat Ganda
Selain penghapusan dosa, tarawih malam ke-21 juga memiliki manfaat pahala yang berlipat ganda. Pahala ini dijanjikan Allah SWT bagi siapa saja yang mengerjakan ibadah tarawih dengan ikhlas dan penuh khusyuk.
- Kesehatan Fisik dan Mental
Tarawih malam ke-21 juga memiliki manfaat kesehatan fisik dan mental. Gerakan sholat yang dilakukan secara berulang-ulang dapat membantu menjaga kesehatan fisik, seperti melancarkan peredaran darah dan melenturkan otot-otot tubuh. Selain itu, ketenangan dan kekhusyukan dalam melaksanakan ibadah tarawih juga dapat memberikan ketenangan batin dan mengurangi stres.
- Kedekatan dengan Allah
Tarawih malam ke-21 menjadi salah satu jalan bagi umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melalui ibadah tarawih, umat Islam dapat memperbanyak dzikir, doa, dan munajat kepada Allah SWT, sehingga dapat meningkatkan kedekatan spiritual dengan-Nya.
Dengan memahami manfaat-manfaat tarawih malam ke-21, diharapkan umat Islam semakin termotivasi untuk melaksanakan ibadah tersebut dengan sebaik-baiknya. Dengan mengharap ridha dan pahala dari Allah SWT, semoga kita semua dapat meraih keutamaan dan keberkahan dari ibadah tarawih malam ke-21.
Sejarah
Sejarah merupakan salah satu aspek penting dari fadhilah tarawih malam ke 21. Dengan memahami sejarah tarawih malam ke 21, umat Islam dapat mengetahui asal-usul, perkembangan, dan keistimewaan ibadah ini. Hal ini dapat semakin meningkatkan motivasi dan pemahaman umat Islam dalam melaksanakan tarawih malam ke 21.
- Asal-usul
Tarawih malam ke 21 berawal dari kebiasaan Rasulullah SAW yang melaksanakan sholat sunnah pada malam-malam di bulan Ramadhan. Sholat sunnah ini kemudian berkembang menjadi ibadah tarawih yang dilaksanakan secara berjamaah pada masa Khalifah Umar bin Khattab.
- Perkembangan
Seiring berjalannya waktu, tarawih malam ke 21 mengalami perkembangan dalam hal jumlah rakaat. Pada masa Rasulullah SAW, tarawih dilaksanakan dengan 8 rakaat. Pada masa Khalifah Umar bin Khattab, jumlah rakaat ditambah menjadi 20 rakaat. Hingga akhirnya, pada masa Khalifah Utsman bin Affan, jumlah rakaat tarawih menjadi 36 rakaat seperti yang kita kenal sekarang.
- Keistimewaan
Tarawih malam ke 21 memiliki keistimewaan dibandingkan tarawih pada malam-malam lainnya. Keistimewaan ini terletak pada keutamaan dan pahala yang berlipat ganda bagi siapa saja yang melaksanakannya. Hal ini sesuai dengan hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra, “Barang siapa yang mengerjakan sholat tarawih pada malam ke-21 di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Ibnu Majah)
Dengan memahami sejarah tarawih malam ke 21, umat Islam dapat semakin menghayati keutamaan dan keistimewaan ibadah ini. Hal ini dapat mendorong umat Islam untuk melaksanakan tarawih malam ke 21 dengan penuh keimanan dan kesungguhan, sehingga dapat meraih pahala dan ampunan dosa yang dijanjikan oleh Allah SWT.
Tata Cara
Tata cara merupakan aspek penting dalam fadhilah tarawih malam ke 21. Pelaksanaan tarawih malam ke 21 harus sesuai dengan tata cara yang telah ditentukan agar ibadah ini dapat diterima oleh Allah SWT dan memberikan manfaat yang maksimal bagi pelakunya.
Tata cara tarawih malam ke 21 meliputi beberapa hal, di antaranya niat, rakaat, dan doa. Niat merupakan syarat sahnya ibadah, sehingga harus diucapkan dengan benar dan ikhlas. Rakaat tarawih malam ke 21 berjumlah 36 rakaat, yang dilaksanakan dengan 2 rakaat salam. Adapun doa yang dibaca setelah sholat tarawih juga memiliki keutamaan tersendiri.
Dengan melaksanakan tarawih malam ke 21 sesuai dengan tata cara yang benar, umat Islam dapat memperoleh keutamaan dan pahala yang berlipat ganda. Tata cara yang benar juga dapat membantu umat Islam untuk lebih fokus dan khusyuk dalam melaksanakan ibadah tarawih, sehingga dapat meningkatkan kualitas ibadah dan kedekatan dengan Allah SWT.
Waktu Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan merupakan salah satu aspek penting dalam fadhilah tarawih malam ke 21. Pelaksanaan tarawih malam ke 21 harus dilakukan pada waktu yang tepat agar ibadah ini dapat diterima oleh Allah SWT dan memberikan manfaat yang maksimal bagi pelakunya.
- Waktu Awal
Waktu awal pelaksanaan tarawih malam ke 21 adalah setelah sholat Isya. Umat Islam dapat memulai tarawih pada waktu tersebut hingga menjelang waktu imsak.
- Waktu Utama
Waktu utama pelaksanaan tarawih malam ke 21 adalah pada sepertiga malam terakhir. Waktu ini dianggap sebagai waktu yang mustajab untuk berdoa dan memohon ampunan kepada Allah SWT.
- Waktu Akhir
Waktu akhir pelaksanaan tarawih malam ke 21 adalah sebelum waktu imsak. Umat Islam disunnahkan untuk mengakhiri tarawih sebelum waktu imsak agar tidak berbenturan dengan sholat subuh.
- Waktu Ideal
Waktu ideal pelaksanaan tarawih malam ke 21 adalah dengan membagi waktu pelaksanaan menjadi dua bagian. Bagian pertama dilakukan setelah sholat Isya hingga sepertiga malam terakhir. Kemudian, bagian kedua dilakukan setelah sepertiga malam terakhir hingga sebelum waktu imsak.
Dengan melaksanakan tarawih malam ke 21 pada waktu yang tepat, umat Islam dapat memperoleh keutamaan dan pahala yang berlipat ganda. Waktu yang tepat juga dapat membantu umat Islam untuk lebih fokus dan khusyuk dalam melaksanakan ibadah tarawih, sehingga dapat meningkatkan kualitas ibadah dan kedekatan dengan Allah SWT.
Niat
Niat merupakan salah satu aspek penting dalam fadhilah tarawih malam ke 21. Niat adalah tujuan dan motivasi yang mendasari seseorang dalam melakukan suatu ibadah. Dalam hal tarawih malam ke 21, niat yang benar sangat menentukan diterimanya ibadah dan besarnya pahala yang diperoleh.
Niat yang benar dalam tarawih malam ke 21 adalah mengharap ridha Allah SWT dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Niat ini harus diucapkan dalam hati sebelum memulai sholat tarawih. Dengan niat yang benar, tarawih malam ke 21 akan menjadi ibadah yang bernilai ibadah dan berpahala besar.
Contoh niat tarawih malam ke 21: “Aku niat melaksanakan sholat sunnah tarawih malam ke 21 karena Allah SWT, mengikuti sunnah Rasulullah SAW, dan mengharap ridha-Nya.” Niat ini dapat diucapkan dalam hati sebelum memulai rakaat pertama.
Memahami hubungan antara niat dan fadhilah tarawih malam ke 21 memiliki beberapa implikasi praktis. Pertama, hal ini menunjukkan bahwa tarawih malam ke 21 harus dilakukan dengan niat yang benar dan ikhlas. Kedua, niat yang benar dapat meningkatkan kualitas ibadah tarawih dan menambah pahala yang diperoleh. Ketiga, memahami hubungan ini dapat memotivasi umat Islam untuk melaksanakan tarawih malam ke 21 dengan lebih baik dan khusyuk.
Rakaat
Rakaat merupakan salah satu aspek penting dalam fadhilah tarawih malam ke 21. Rakaat adalah satuan dalam sholat yang terdiri dari gerakan-gerakan tertentu, seperti berdiri, ruku’, sujud, dan duduk. Dalam tarawih malam ke 21, jumlah rakaat yang dikerjakan adalah 36 rakaat, yang dibagi menjadi 2 rakaat salam.
Jumlah rakaat dalam tarawih malam ke 21 memiliki pengaruh terhadap fadhilah yang diperoleh. Semakin banyak rakaat yang dikerjakan, semakin besar pula pahala yang akan didapatkan. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, “Barang siapa yang mengerjakan sholat tarawih pada malam ke-21 di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Ibnu Majah)
Selain itu, mengerjakan tarawih dengan jumlah rakaat yang benar juga merupakan bentuk mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Rasulullah SAW biasa mengerjakan tarawih dengan 36 rakaat, seperti yang diriwayatkan oleh Aisyah ra, “Rasulullah SAW biasa mengerjakan sholat pada malam Ramadhan sebanyak 11 rakaat, dan pada malam ke-21 di bulan Ramadhan sebanyak 36 rakaat.” (HR. Bukhari)
Dengan demikian, mengerjakan tarawih malam ke 21 dengan jumlah rakaat yang benar memiliki banyak fadhilah, seperti pengampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan tarawih malam ke 21 dengan sebaik-baiknya, termasuk mengerjakan 36 rakaat sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.
Doa
Doa merupakan salah satu aspek penting dalam fadhilah tarawih malam ke 21. Doa adalah permohonan atau harapan yang dipanjatkan kepada Allah SWT. Dalam tarawih malam ke 21, doa memiliki peranan penting untuk memohon ampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, dan keberkahan dari Allah SWT.
- Jenis Doa
Ada berbagai jenis doa yang dapat dipanjatkan dalam tarawih malam ke 21, seperti doa pembuka, doa setelah setiap rakaat, dan doa penutup. Setiap jenis doa memiliki tujuan dan keutamaannya masing-masing.
- Contoh Doa
Berikut ini adalah beberapa contoh doa yang dapat dipanjatkan dalam tarawih malam ke 21:
- Doa pembuka: “Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, dosa kedua orang tuaku, dan dosa seluruh kaum muslimin.”
- Doa setelah setiap rakaat: “Allahumma Antas Salaam wa minkas Salaam, tabarakta ya Dzal jalaali wal ikram.”
- Doa penutup: “Ya Allah, terimalah sholat kami, puasa kami, dan amal ibadah kami. Engkau Maha Penerima tobat dan Maha Pengampun dosa.”
- Keutamaan Berdoa
Berdoa dalam tarawih malam ke 21 memiliki keutamaan yang besar. Rasulullah SAW bersabda, “Doa yang paling didengar adalah doa pada sepertiga malam terakhir bulan Ramadhan.” (HR. Tirmidzi)
- Tata Cara Berdoa
Dalam berdoa, dianjurkan untuk menghadap kiblat, mengangkat kedua tangan, dan memanjatkan doa dengan suara yang lirih dan khusyuk. Selain itu, dianjurkan juga untuk memperbanyak doa dan memperpanjang sujud.
Dengan memanjatkan doa dengan baik dan benar dalam tarawih malam ke 21, diharapkan umat Islam dapat memperoleh ampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, dan keberkahan dari Allah SWT. Selain itu, berdoa juga dapat meningkatkan kekhusyukan dan kedekatan dengan Allah SWT.
Keistimewaan
Keistimewaan merupakan salah satu aspek penting dalam fadhilah tarawih malam ke 21. Keistimewaan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi umat Islam untuk melaksanakan ibadah tarawih pada malam ke-21 di bulan Ramadhan. Beberapa keistimewaan tarawih malam ke 21 antara lain:
- Pengampunan Dosa
Tarawih malam ke-21 memiliki keistimewaan pengampunan dosa bagi siapa saja yang melaksanakannya dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah SWT. Hal ini sesuai dengan hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra, “Barang siapa yang mengerjakan sholat tarawih pada malam ke-21 di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Ibnu Majah)
- Pahala Berlipat Ganda
Selain pengampunan dosa, tarawih malam ke-21 juga memiliki keistimewaan pahala yang berlipat ganda. Pahala ini dijanjikan Allah SWT bagi siapa saja yang mengerjakan ibadah tarawih dengan ikhlas dan penuh khusyuk.
- Kemuliaan di Sisi Allah
Tarawih malam ke-21 merupakan salah satu ibadah yang sangat mulia di sisi Allah SWT. Hal ini karena ibadah tarawih dilaksanakan pada malam yang penuh keberkahan, yaitu malam ke-21 di bulan Ramadhan.
- Kedekatan dengan Allah
Tarawih malam ke-21 menjadi salah satu jalan bagi umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melalui ibadah tarawih, umat Islam dapat memperbanyak dzikir, doa, dan munajat kepada Allah SWT, sehingga dapat meningkatkan kedekatan spiritual dengan-Nya.
Dengan memahami keistimewaan-keistimewaan tarawih malam ke-21, diharapkan umat Islam semakin termotivasi untuk melaksanakan ibadah tersebut dengan sebaik-baiknya. Dengan mengharap ridha dan pahala dari Allah SWT, semoga kita semua dapat meraih keutamaan dan keberkahan dari ibadah tarawih malam ke-21.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Fadhilah Tarawih Malam ke-21
Berikut adalah beberapa pertanyaan dan jawaban seputar fadhilah tarawih malam ke-21 yang mungkin dapat membantu Anda memahami lebih lanjut tentang ibadah sunnah ini.
Pertanyaan 1: Apa keutamaan tarawih malam ke-21?
Jawaban: Tarawih malam ke-21 memiliki keutamaan pengampunan dosa bagi siapa saja yang mengerjakannya dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah SWT. Selain itu, tarawih malam ke-21 juga memiliki keutamaan pahala yang berlipat ganda.
Pertanyaan 2: Berapa rakaat tarawih malam ke-21?
Jawaban: Tarawih malam ke-21 dikerjakan sebanyak 36 rakaat, yang dibagi menjadi 2 rakaat salam.
Pertanyaan 3: Kapan waktu pelaksanaan tarawih malam ke-21?
Jawaban: Waktu pelaksanaan tarawih malam ke-21 adalah setelah sholat Isya hingga sebelum waktu imsak. Waktu utama pelaksanaan tarawih malam ke-21 adalah pada sepertiga malam terakhir.
Pertanyaan 4: Apakah ada doa khusus yang dibaca saat tarawih malam ke-21?
Jawaban: Ada beberapa doa khusus yang dianjurkan untuk dibaca saat tarawih malam ke-21, seperti doa pembuka, doa setelah setiap rakaat, dan doa penutup.
Pertanyaan 5: Apa hikmah melaksanakan tarawih malam ke-21?
Jawaban: Hikmah melaksanakan tarawih malam ke-21 adalah untuk mendapatkan pengampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, meningkatkan kedekatan dengan Allah SWT, dan sebagai bentuk mengikuti sunnah Rasulullah SAW.
Pertanyaan 6: Apakah hukum melaksanakan tarawih malam ke-21?
Jawaban: Hukum melaksanakan tarawih malam ke-21 adalah sunnah muakkadah, yaitu sangat dianjurkan untuk dilaksanakan oleh setiap umat Islam.
Dengan memahami pertanyaan dan jawaban seputar fadhilah tarawih malam ke-21, diharapkan dapat menambah pemahaman dan motivasi Anda dalam melaksanakan ibadah sunnah ini. Tarawih malam ke-21 merupakan kesempatan emas bagi umat Islam untuk mendapatkan pengampunan dosa dan pahala yang berlipat ganda. Mari kita manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.
Selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang manfaat dan keutamaan tarawih malam ke-21, serta tips-tips untuk melaksanakan tarawih malam ke-21 dengan lebih khusyuk dan bermakna.
Tips Melaksanakan Tarawih Malam ke-21 dengan Khusyuk dan Bermakna
Untuk melaksanakan tarawih malam ke-21 dengan lebih khusyuk dan bermakna, ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan. Berikut adalah lima tips yang bisa Anda terapkan:
1. Niatkan dengan Ikhlas
Niatkan tarawih malam ke-21 semata-mata karena Allah SWT, mengharap ridha-Nya dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW.
2. Berwudhu dengan Sempurna
Berwudhulah dengan sempurna sebelum memulai tarawih malam ke-21 untuk membersihkan diri lahir dan batin.
3. Khusyuk dan Fokus
Saat melaksanakan tarawih malam ke-21, usahakan untuk khusyuk dan fokus. Hindari gangguan yang dapat merusak konsentrasi Anda.
4. Perbanyak Doa dan Dzikir
Perbanyaklah doa dan dzikir selama tarawih malam ke-21. Manfaatkan waktu ini untuk memohon ampunan dosa dan pahala yang berlipat ganda.
5. Berjamaah dengan Orang Shalih
Jika memungkinkan, berjamaahlah dengan orang-orang shalih saat melaksanakan tarawih malam ke-21. Hal ini akan menambah semangat dan kekhusyukan Anda.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan tarawih malam ke-21 yang Anda laksanakan dapat lebih khusyuk dan bermakna. Anda dapat memperoleh pengampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, dan kedekatan dengan Allah SWT.
Tips-tips ini akan membantu Anda mempersiapkan diri dengan optimal untuk melaksanakan tarawih malam ke-21. Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang adab dan tata cara pelaksanaan tarawih malam ke-21 yang sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.
Kesimpulan
Fadhilah tarawih malam ke-21 memiliki banyak keutamaan dan manfaat bagi umat Islam. Dengan melaksanakan tarawih malam ke-21, umat Islam dapat memperoleh pengampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, dan kedekatan dengan Allah SWT. Selain itu, tarawih malam ke-21 juga merupakan bentuk mengikuti sunnah Rasulullah SAW.
Dalam melaksanakan tarawih malam ke-21, terdapat beberapa adab dan tata cara yang perlu diperhatikan. Di antaranya adalah niat yang ikhlas, berwudhu dengan sempurna, khusyuk dan fokus, memperbanyak doa dan dzikir, serta berjamaah dengan orang-orang shalih. Dengan memperhatikan adab dan tata cara tersebut, diharapkan tarawih malam ke-21 yang kita laksanakan dapat lebih bermakna dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW.
Mari kita manfaatkan kesempatan bulan Ramadhan ini untuk memperbanyak ibadah, khususnya tarawih malam ke-21. Semoga kita semua dapat memperoleh pengampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, dan kedekatan dengan Allah SWT. Aamiin.