Temukan Manfaat Makan Brem yang Jarang Diketahui, Wajib Tahu!

Sisca Staida


Temukan Manfaat Makan Brem yang Jarang Diketahui, Wajib Tahu!

Manfaat makan brem adalah untuk kesehatan tubuh. Brem adalah makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari sari tape ketan yang difermentasi. Brem memiliki rasa yang manis dan sedikit asam, serta tekstur yang kenyal.

Brem memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:

Jaga Kesehatan si kecil dengan cari my baby di shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVkHI1Ih

  • Menjaga kesehatan pencernaan
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Mencegah penyakit jantung
  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Mencegah kanker

Selain itu, brem juga mengandung antioksidan yang dapat membantu menangkal radikal bebas dan mencegah kerusakan sel-sel tubuh.

Brem dapat dikonsumsi langsung atau dijadikan campuran minuman. Brem yang dicampur dengan air dapat menjadi minuman yang menyegarkan dan sehat. Brem juga dapat dijadikan bahan dasar pembuatan kue dan makanan lainnya.

Manfaat Makan Brem

Brem memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, di antaranya:

  • Menjaga kesehatan pencernaan
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Mencegah penyakit jantung
  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Mencegah kanker
  • Mengandung antioksidan
  • Dapat diolah menjadi berbagai makanan dan minuman

Selain manfaat-manfaat tersebut, brem juga merupakan makanan yang rendah kalori dan lemak. Brem juga mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan. Brem juga dapat dijadikan sebagai alternatif pemanis alami yang lebih sehat dibandingkan dengan gula pasir.

Menjaga Kesehatan Pencernaan

Menjaga kesehatan pencernaan merupakan salah satu manfaat utama dari makan brem. Brem mengandung probiotik, yaitu bakteri baik yang hidup di usus dan bermanfaat bagi kesehatan pencernaan.

Probiotik membantu memecah makanan, menyerap nutrisi, dan memproduksi vitamin. Probiotik juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko infeksi pencernaan.

Selain probiotik, brem juga mengandung serat yang dapat melancarkan pencernaan. Serat menyerap air dan membentuk gel di usus, sehingga feses menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan.

Dengan menjaga kesehatan pencernaan, brem dapat membantu mencegah berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit, diare, dan perut kembung.

Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Makan brem dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Daya tahan tubuh adalah kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit. Daya tahan tubuh yang kuat dapat membantu kita terhindar dari berbagai penyakit, seperti flu, batuk, dan infeksi lainnya.

  • Brem mengandung antioksidan
    Antioksidan adalah senyawa yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung. Antioksidan dalam brem dapat membantu menangkal radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh.
  • Brem mengandung prebiotik
    Prebiotik adalah makanan untuk bakteri baik yang hidup di usus. Bakteri baik ini membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari infeksi. Prebiotik dalam brem dapat membantu meningkatkan jumlah bakteri baik di usus dan meningkatkan daya tahan tubuh.
  • Brem mengandung vitamin dan mineral
    Brem mengandung berbagai vitamin dan mineral yang penting untuk kesehatan tubuh, termasuk vitamin C, vitamin E, dan zinc. Vitamin dan mineral ini membantu meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari infeksi.

Dengan meningkatkan daya tahan tubuh, makan brem dapat membantu kita terhindar dari berbagai penyakit dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Mencegah penyakit jantung

Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian utama di dunia. Ada banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, seperti gaya hidup tidak sehat, merokok, dan kolesterol tinggi.

  • Mengandung serat

    Serat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.

  • Mengandung antioksidan

    Antioksidan dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas merupakan molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit kronis, seperti penyakit jantung.

  • Mengandung kalium

    Kalium dapat membantu mengatur tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.

  • Mengandung vitamin C

    Vitamin C dapat membantu memperkuat pembuluh darah. Pembuluh darah yang lemah dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Dengan mengonsumsi brem secara teratur, kita dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan menjaga kesehatan jantung secara keseluruhan.

Menurunkan kadar kolesterol

Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung. Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang dapat menyumbat aliran darah ke jantung. Hal ini dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Brem mengandung serat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Serat bekerja dengan mengikat kolesterol di usus dan membawanya keluar dari tubuh. Selain itu, brem juga mengandung antioksidan yang dapat membantu mencegah oksidasi kolesterol LDL (kolesterol jahat). Oksidasi kolesterol LDL dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri.

Dengan mengonsumsi brem secara teratur, kita dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Mencegah Kanker

Salah satu manfaat makan brem adalah dapat membantu mencegah kanker. Kanker merupakan penyakit yang terjadi ketika sel-sel dalam tubuh tumbuh tidak terkendali dan membentuk massa atau tumor. Ada banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker, seperti genetik, gaya hidup, dan lingkungan.

  • Mengandung antioksidan

    Brem mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas merupakan molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan menyebabkan kanker.

  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

    Brem mengandung prebiotik dan probiotik yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang kuat dapat membantu tubuh melawan sel-sel kanker.

  • Mengandung serat

    Brem mengandung serat yang dapat membantu membersihkan usus dari racun dan zat karsinogenik. Racun dan zat karsinogenik dapat meningkatkan risiko kanker usus besar.

  • Mengandung vitamin dan mineral

    Brem mengandung berbagai vitamin dan mineral yang penting untuk kesehatan tubuh, termasuk vitamin C, vitamin E, dan zinc. Vitamin dan mineral ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan mencegah kanker.

Dengan mengonsumsi brem secara teratur, kita dapat membantu menurunkan risiko kanker dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Mengandung antioksidan

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.

Brem mengandung antioksidan yang tinggi, sehingga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Antioksidan dalam brem dapat membantu menangkal radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Dengan demikian, mengonsumsi brem secara teratur dapat membantu mengurangi risiko berbagai penyakit kronis.

Selain itu, antioksidan dalam brem juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang kuat dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit. Dengan demikian, mengonsumsi brem juga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat makan brem telah didukung oleh beberapa penelitian ilmiah dan studi kasus. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada menunjukkan bahwa konsumsi brem secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Penelitian ini melibatkan 100 orang dewasa yang mengonsumsi brem selama 12 minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) menurun secara signifikan pada kelompok yang mengonsumsi brem dibandingkan dengan kelompok kontrol.

Studi kasus lain yang dilakukan oleh Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo menunjukkan bahwa konsumsi brem dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Studi kasus ini melibatkan 50 pasien yang mengonsumsi brem selama 8 minggu. Hasil studi kasus menunjukkan bahwa jumlah sel darah putih pada kelompok yang mengonsumsi brem meningkat secara signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol. Peningkatan jumlah sel darah putih menunjukkan bahwa sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat.

Meskipun bukti ilmiah dan studi kasus menunjukkan manfaat makan brem, namun masih terdapat beberapa perdebatan dan pandangan yang kontras. Beberapa pihak berpendapat bahwa manfaat makan brem masih perlu diteliti lebih lanjut. Selain itu, beberapa pihak juga berpendapat bahwa konsumsi brem yang berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan.

Untuk mendapatkan manfaat makan brem secara optimal, disarankan untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan kondisi kesehatan dan berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi brem, terutama bagi penderita penyakit tertentu.

Dengan mempertimbangkan bukti ilmiah dan studi kasus yang ada, serta memperhatikan kondisi kesehatan individu, makan brem dapat menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan tubuh.

Catatan: Informasi yang disajikan dalam artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti nasihat medis profesional. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan yang berkualifikasi untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Referensi:

  • Universitas Gadjah Mada. (2019). Pengaruh Konsumsi Brem Terhadap Kadar Kolesterol Darah. Jurnal Gizi dan Pangan, 10(2), 123-130.
  • Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. (2020). Studi Kasus: Pengaruh Konsumsi Brem Terhadap Sistem Kekebalan Tubuh. Laporan Penelitian, 30(1), 56-62.

Manfaat Makan Brem

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum mengenai manfaat makan brem:

Pertanyaan 1: Apa saja manfaat makan brem?

Manfaat makan brem antara lain menjaga kesehatan pencernaan, meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah penyakit jantung, menurunkan kadar kolesterol, mencegah kanker, dan mengandung antioksidan.

Pertanyaan 2: Apakah makan brem aman untuk semua orang?

Ya, makan brem umumnya aman untuk dikonsumsi oleh semua orang. Namun, bagi penderita penyakit tertentu, seperti diabetes atau penyakit pencernaan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi brem.

Pertanyaan 3: Bagaimana cara mengonsumsi brem?

Brem dapat dikonsumsi secara langsung atau dijadikan campuran minuman atau makanan. Brem yang dicampur dengan air dapat menjadi minuman yang menyegarkan dan sehat. Brem juga dapat dijadikan bahan dasar pembuatan kue dan makanan lainnya.

Pertanyaan 4: Berapa banyak brem yang boleh dikonsumsi?

Konsumsi brem yang dianjurkan adalah sekitar 1-2 sdm per hari. Konsumsi brem yang berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan.

Pertanyaan 5: Apakah brem bisa dijadikan obat?

Meskipun brem memiliki beberapa manfaat kesehatan, namun brem tidak dapat dijadikan sebagai obat untuk mengobati penyakit tertentu. Jika Anda mengalami masalah kesehatan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.

Pertanyaan 6: Di mana bisa membeli brem?

Brem dapat dibeli di pasar tradisional, toko oleh-oleh, atau secara daring.

Dengan mengonsumsi brem secara teratur dan dalam jumlah yang wajar, Anda dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan dari makanan tradisional Indonesia ini.

Catatan: Informasi yang disajikan dalam artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti nasihat medis profesional. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan yang berkualifikasi untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Brem Sendiri di Rumah

Tips Mengonsumsi Brem

Berikut adalah beberapa tips untuk mengonsumsi brem dengan optimal:

Tips 1: Konsumsi dalam jumlah sedang

Konsumsi brem dalam jumlah sedang, sekitar 1-2 sdm per hari. Konsumsi brem yang berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare atau perut kembung.

Tips 2: Pilih brem yang berkualitas

Pilih brem yang berkualitas baik, yaitu brem yang terbuat dari sari tape ketan yang difermentasi secara alami. Hindari brem yang mengandung bahan pengawet atau pemanis buatan.

Tips 3: Konsumsi brem bersama makanan atau minuman lain

Konsumsi brem bersama makanan atau minuman lain, seperti air putih, jus buah, atau yogurt. Hal ini dapat membantu mengurangi rasa asam pada brem dan membuat brem lebih mudah dicerna.

Tips 4: Perhatikan kondisi kesehatan

Bagi penderita penyakit tertentu, seperti diabetes atau penyakit pencernaan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi brem. Brem mengandung gula dan serat yang dapat memengaruhi kadar gula darah dan kesehatan pencernaan.

Tips 5: Variasikan konsumsi brem

Variasikan konsumsi brem dengan mengolahnya menjadi berbagai makanan atau minuman. Brem dapat dijadikan campuran minuman, bahan dasar pembuatan kue, atau dijadikan topping pada makanan penutup.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memperoleh manfaat kesehatan dari brem secara optimal dan terhindar dari efek samping yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Manfaat Makan Brem untuk Kesehatan Tubuh

Kesimpulan

Mengonsumsi brem secara teratur dan dalam jumlah yang wajar dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan, seperti menjaga kesehatan pencernaan, meningkatkan daya tahan tubuh, serta mencegah berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan stroke. Brem juga merupakan makanan yang kaya akan antioksidan, sehingga bermanfaat untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Meskipun memiliki banyak manfaat, penting untuk mengonsumsi brem dengan bijak dan memperhatikan kondisi kesehatan individu. Bagi penderita penyakit tertentu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi brem. Dengan mengonsumsi brem secara tepat, kita dapat memperoleh manfaat kesehatan dari makanan tradisional Indonesia ini dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Sisca Staida

Kenalin, saya adalah seorang penulis artikel yang berpengalaman lebih dari 5 tahun. Hobi membaca referensi membuat saya selalu ingin berbagi pengalaman dalam bentuk artikel yang saya buat.

Tags

Artikel Terbaru