Manfaat makan keju adalah keuntungan atau khasiat yang diperoleh dengan mengonsumsi keju. Keju sendiri merupakan produk susu yang dibuat dengan memisahkan bagian padat (dadih) dari bagian cair (air dadih) pada susu. Dadih tersebut kemudian diolah dan difermentasi untuk menghasilkan berbagai jenis keju dengan rasa dan tekstur yang beragam.
Makan keju memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, antara lain:
- Sebagai sumber protein yang baik, keju dapat membantu membangun dan memelihara jaringan tubuh.
- Mengandung kalsium tinggi, keju bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.
- Kaya akan vitamin B12, keju berperan penting dalam pembentukan sel darah merah dan fungsi sistem saraf.
- Mengandung lemak baik (asam lemak tak jenuh), yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
- Beberapa jenis keju, seperti keju cheddar dan keju parmesan, memiliki kandungan probiotik yang dapat membantu menyehatkan sistem pencernaan.
Meskipun memiliki banyak manfaat, konsumsi keju juga perlu dilakukan secara seimbang. Keju mengandung lemak dan kalori yang cukup tinggi, sehingga mengonsumsinya secara berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan atau masalah kesehatan lainnya. Sebaiknya konsumsi keju dalam porsi sedang dan sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang.
Manfaat Makan Keju
Makan keju memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah 7 aspek penting yang perlu diketahui:
- Sumber protein
- Kaya kalsium
- Mengandung vitamin B12
- Lemak baik (asam lemak tak jenuh)
- Probiotik
- Menjaga kesehatan tulang dan gigi
- Membantu pembentukan sel darah merah
Aspek-aspek ini saling terkait dan berkontribusi pada manfaat keseluruhan dari makan keju. Misalnya, kandungan protein dan kalsium dalam keju sangat penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tulang yang sehat. Sementara itu, vitamin B12 berperan penting dalam pembentukan sel darah merah dan fungsi sistem saraf. Keju juga mengandung lemak baik (asam lemak tak jenuh) yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), sehingga bermanfaat untuk kesehatan jantung. Selain itu, beberapa jenis keju mengandung probiotik, bakteri baik yang dapat menyehatkan sistem pencernaan.
Sumber protein
Protein merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk membangun dan memelihara jaringan, serta memproduksi hormon dan enzim. Keju merupakan sumber protein yang baik, dengan kandungan protein sekitar 20-25%. Konsumsi keju secara teratur dapat membantu memenuhi kebutuhan protein harian dan mendukung berbagai fungsi tubuh yang penting.
Manfaat makan keju sebagai sumber protein antara lain:
- Membantu membangun dan memperbaiki otot
- Menjaga kesehatan tulang dan gigi
- Meningkatkan rasa kenyang dan membantu mengontrol berat badan
- Mendukung fungsi kekebalan tubuh
Selain itu, protein dalam keju juga berperan penting dalam proses pembekuan darah, keseimbangan cairan, dan transportasi nutrisi. Dengan mengonsumsi keju sebagai sumber protein, kita dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan yang penting.
Kaya Kalsium
Kandungan kalsium yang tinggi dalam keju menjadikannya makanan yang sangat baik untuk kesehatan tulang dan gigi. Kalsium adalah mineral penting yang berperan penting dalam pembentukan dan pemeliharaan struktur tulang yang kuat. Konsumsi keju secara teratur dapat membantu memenuhi kebutuhan kalsium harian dan mengurangi risiko osteoporosis, kondisi yang menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh.
Manfaat makan keju sebagai sumber kalsium antara lain:
- Membantu membangun dan menjaga kepadatan tulang
- Mencegah osteoporosis dan patah tulang
- Mendukung fungsi otot dan saraf
- Membantu mengatur detak jantung dan tekanan darah
Selain itu, kalsium dalam keju juga berperan dalam proses pembekuan darah, sekresi hormon, dan transmisi sinyal saraf. Dengan mengonsumsi keju sebagai sumber kalsium, kita dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan yang penting, terutama untuk kesehatan tulang dan gigi.
Mengandung Vitamin B12
Keju merupakan sumber vitamin B12 yang baik, vitamin yang berperan penting dalam pembentukan sel darah merah dan fungsi sistem saraf. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan anemia dan masalah neurologis. Konsumsi keju secara teratur dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin B12 harian dan mencegah masalah kesehatan yang terkait dengan kekurangan vitamin ini.
- Pembentukan Sel Darah Merah
Vitamin B12 sangat penting untuk produksi sel darah merah. Sel darah merah membawa oksigen ke seluruh tubuh. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi di mana tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat. Gejala anemia meliputi kelelahan, sesak napas, dan pucat.
- Fungsi Sistem Saraf
Vitamin B12 juga berperan penting dalam fungsi sistem saraf. Vitamin ini membantu melindungi sel-sel saraf dan mendukung transmisi sinyal saraf. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kerusakan saraf, yang dapat menyebabkan gejala seperti kesemutan, mati rasa, dan kesulitan berjalan.
- Metabolisme Energi
Vitamin B12 juga terlibat dalam metabolisme energi. Vitamin ini membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kelelahan dan kelemahan.
- Kesehatan Jantung
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi keju dapat bermanfaat untuk kesehatan jantung. Hal ini mungkin karena keju mengandung vitamin B12, yang dapat membantu menurunkan kadar homosistein, asam amino yang kadarnya tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
Dengan mengonsumsi keju sebagai sumber vitamin B12, kita dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan yang penting, terutama untuk kesehatan darah, saraf, dan jantung.
Lemak baik (asam lemak tak jenuh)
Keju mengandung lemak baik, yaitu asam lemak tak jenuh. Lemak baik ini memiliki manfaat kesehatan yang penting, antara lain:
- Menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL)
Asam lemak tak jenuh dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Hal ini penting untuk menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
- Mengurangi peradangan
Asam lemak tak jenuh memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di seluruh tubuh. Peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, kanker, dan diabetes.
- Meningkatkan kesehatan otak
Asam lemak tak jenuh sangat penting untuk perkembangan dan fungsi otak. Konsumsi keju secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer dan Parkinson.
- Mendukung kesehatan pencernaan
Beberapa jenis keju, seperti keju cheddar dan keju parmesan, mengandung probiotik, bakteri baik yang dapat membantu menyehatkan sistem pencernaan. Probiotik dapat membantu memecah makanan, menyerap nutrisi, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Dengan mengonsumsi keju sebagai sumber lemak baik, kita dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan yang penting, terutama untuk kesehatan jantung, otak, dan pencernaan.
Probiotik
Probiotik adalah bakteri baik yang hidup di saluran pencernaan dan memberikan berbagai manfaat kesehatan. Beberapa jenis keju, seperti keju cheddar dan keju parmesan, mengandung probiotik. Konsumsi keju yang mengandung probiotik secara teratur dapat membantu menyehatkan sistem pencernaan.
Probiotik bekerja dengan cara:
- Membantu memecah makanan dan menyerap nutrisi
- Memproduksi zat yang menghambat pertumbuhan bakteri jahat
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Manfaat mengonsumsi keju yang mengandung probiotik antara lain:
- Mengurangi risiko diare dan sembelit
- Meningkatkan kesehatan usus
- Membantu mengendalikan berat badan
- Meningkatkan penyerapan nutrisi
Dengan mengonsumsi keju yang mengandung probiotik, kita dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan yang penting, terutama untuk kesehatan pencernaan.
Menjaga Kesehatan Tulang dan Gigi
Kesehatan tulang dan gigi merupakan aspek penting yang perlu dijaga sepanjang hidup. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi, seperti keju.
- Sumber Kalsium
Keju merupakan sumber kalsium yang sangat baik, mineral yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi. Kalsium membantu memperkuat tulang dan membuatnya lebih padat, sehingga mengurangi risiko osteoporosis dan patah tulang.
- Sumber Fosfor
Keju juga mengandung fosfor, mineral penting lainnya untuk kesehatan tulang. Fosfor bekerja sama dengan kalsium untuk membentuk hidroksiapatit, mineral utama yang ditemukan dalam tulang.
- Sumber Protein
Protein juga penting untuk kesehatan tulang dan gigi. Protein membantu membangun dan memperbaiki jaringan tulang, serta memperkuat otot dan ligamen yang menopang tulang.
- Mengandung Vitamin K2
Beberapa jenis keju, seperti keju cheddar dan keju gouda, mengandung vitamin K2, vitamin yang berperan penting dalam kesehatan tulang. Vitamin K2 membantu mengaktifkan protein yang dibutuhkan untuk pembentukan tulang.
Dengan mengonsumsi keju secara teratur sebagai bagian dari pola makan yang sehat, kita dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi sepanjang hidup.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat makan keju telah didukung oleh banyak penelitian ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang paling terkenal adalah studi yang dilakukan oleh Harvard School of Public Health pada tahun 2013. Studi ini menemukan bahwa konsumsi keju secara teratur dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan stroke.
Studi lain yang dilakukan oleh University of Texas Health Science Center pada tahun 2015 menemukan bahwa konsumsi keju dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Studi ini juga menemukan bahwa konsumsi keju dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2.
Selain itu, beberapa studi kasus telah menunjukkan bahwa konsumsi keju dapat bermanfaat untuk kesehatan tulang dan gigi. Sebuah studi kasus yang diterbitkan dalam jurnal Osteoporosis International pada tahun 2017 menemukan bahwa konsumsi keju secara teratur dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang pada wanita pascamenopause.
Meskipun ada banyak bukti yang mendukung manfaat makan keju, penting untuk dicatat bahwa beberapa orang mungkin mengalami intoleransi laktosa atau alergi susu. Jika Anda mengalami masalah pencernaan setelah mengonsumsi keju, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Secara keseluruhan, bukti ilmiah menunjukkan bahwa konsumsi keju secara teratur dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan, seperti menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2, serta meningkatkan kesehatan tulang dan gigi.
Pertanyaan Umum tentang Manfaat Makan Keju
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang manfaat makan keju, beserta jawabannya:
Pertanyaan 1: Apa saja manfaat makan keju?
Keju mengandung protein, kalsium, vitamin B12, lemak baik, dan probiotik. Manfaat makan keju antara lain menjaga kesehatan tulang dan gigi, membantu pembentukan sel darah merah, menurunkan kadar kolesterol jahat, menyehatkan sistem pencernaan, dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan stroke.
Pertanyaan 2: Berapa banyak keju yang boleh dikonsumsi dalam sehari?
Konsumsi keju yang dianjurkan adalah sekitar 30-60 gram per hari. Jumlah ini dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan kalori dan nutrisi individu.
Pertanyaan 3: Apakah keju cocok untuk dikonsumsi oleh semua orang?
Tidak semua orang cocok mengonsumsi keju. Orang yang memiliki intoleransi laktosa atau alergi susu sebaiknya menghindari konsumsi keju.
Pertanyaan 4: Apakah keju dapat menyebabkan kenaikan berat badan?
Keju mengandung kalori dan lemak yang cukup tinggi. Konsumsi keju secara berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan, terutama jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup.
Pertanyaan 5: Apakah keju dapat meningkatkan risiko penyakit jantung?
Konsumsi keju secara tidak meningkatkan risiko penyakit jantung. Sebaliknya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi keju dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik, sehingga bermanfaat untuk kesehatan jantung.
Pertanyaan 6: Bagaimana cara memilih keju yang sehat?
Pilihlah keju yang rendah lemak jenuh dan tinggi protein. Keju yang difermentasi secara alami, seperti keju cheddar dan keju gouda, juga merupakan pilihan yang baik karena mengandung probiotik yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan.
Secara keseluruhan, makan keju dalam jumlah sedang dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan. Namun, penting untuk memilih keju yang sehat dan mengonsumsinya sebagai bagian dari pola makan yang seimbang.
Baca juga:
- Manfaat Makan Keju bagi Kesehatan
- Cara Memilih Keju yang Sehat
- Resep Masakan dengan Keju
Tips Mengonsumsi Keju untuk Kesehatan
Meskipun keju memiliki banyak manfaat, penting untuk mengonsumsinya secara bijak dan dalam jumlah sedang. Berikut adalah beberapa tips untuk mendapatkan manfaat maksimal dari keju:
Tip 1: Pilih keju yang sehat
Pilih keju yang rendah lemak jenuh dan tinggi protein. Keju yang difermentasi secara alami, seperti keju cheddar dan keju gouda, juga merupakan pilihan yang baik karena mengandung probiotik yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan.
Tip 2: Konsumsi keju dalam jumlah sedang
Konsumsi keju dalam jumlah sedang, sekitar 30-60 gram per hari, sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang.
Tip 3: Kombinasikan keju dengan makanan sehat
Kombinasikan keju dengan makanan sehat lainnya, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian. Hal ini akan membantu menyeimbangkan nutrisi dan mencegah konsumsi keju secara berlebihan.
Tip 4: Perhatikan asupan garam
Beberapa jenis keju mengandung garam yang tinggi. Perhatikan asupan garam secara keseluruhan dan batasi konsumsi keju yang tinggi garam untuk menjaga kesehatan jantung.
Tip 5: Hindari keju jika memiliki intoleransi laktosa atau alergi susu
Orang yang memiliki intoleransi laktosa atau alergi susu sebaiknya menghindari konsumsi keju.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menikmati manfaat kesehatan dari keju sambil menjaga kesehatan Anda secara keseluruhan.
Kesimpulan
Mengonsumsi keju secara bijak dan dalam jumlah sedang dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan, seperti menjaga kesehatan tulang dan gigi, membantu pembentukan sel darah merah, menurunkan kadar kolesterol jahat, menyehatkan sistem pencernaan, dan mengurangi risiko penyakit kronis. Pilih keju yang sehat, konsumsi dalam jumlah sedang, dan kombinasikan dengan makanan sehat lainnya untuk mendapatkan manfaat maksimal dari keju.
Kesimpulan
Keju merupakan makanan yang kaya akan protein, kalsium, vitamin, dan mineral. Mengonsumsi keju secara teratur dalam jumlah sedang dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan, antara lain menjaga kesehatan tulang dan gigi, membantu pembentukan sel darah merah, menurunkan kadar kolesterol jahat, menyehatkan sistem pencernaan, dan mengurangi risiko penyakit kronis.
Dalam mengonsumsi keju, perlu diperhatikan untuk memilih jenis keju yang sehat, yaitu keju yang rendah lemak jenuh dan tinggi protein. Konsumsi keju juga harus dilakukan dalam jumlah sedang, sekitar 30-60 gram per hari, sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang.