
Terong ngor atau yang dikenal juga dengan nama terong belanda merupakan salah satu jenis terong yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Terong ini memiliki bentuk bulat lonjong dengan kulit berwarna hijau tua mengkilap. Daging buahnya berwarna putih kehijauan dengan biji berwarna cokelat muda.
Terong ngor memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain:
- Kaya akan vitamin C, vitamin K, dan serat
- Membantu menurunkan kadar kolesterol
- Membantu mencegah penyakit jantung
- Membantu menurunkan tekanan darah
- Membantu memperbaiki fungsi pencernaan
- Membantu mencegah kanker
Selain manfaat di atas, terong ngor juga banyak digunakan dalam pengobatan tradisional. Misalnya, untuk mengatasi masalah pencernaan, menurunkan demam, dan melancarkan peredaran darah.
Manfaat Terong Ngok
Terong ngor memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya:
- Kaya vitamin (nutrisi)
- Turunkan kolesterol (kesehatan)
- Cegah penyakit jantung (kesehatan)
- Turunkan tekanan darah (kesehatan)
- Lancarkan pencernaan (pencernaan)
- Cegah kanker (kesehatan)
- Atasi masalah pencernaan (pencernaan)
- Turunkan demam (kesehatan)
- Lancarkan peredaran darah (kesehatan)
Selain manfaat di atas, terong ngor juga mudah diolah menjadi berbagai macam masakan, seperti ditumis, digoreng, atau dijadikan lalapan. Terong ngor juga dapat dijadikan sebagai bahan baku pembuatan jus atau smoothies.
Kaya vitamin (nutrisi)
Terong ngor kaya akan berbagai jenis vitamin, seperti vitamin C, vitamin K, dan vitamin B6. Vitamin-vitamin ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya:
- Vitamin C membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi sel-sel dari kerusakan.
- Vitamin K berperan penting dalam pembekuan darah dan kesehatan tulang.
- Vitamin B6 membantu mengatur metabolisme dan pembentukan sel darah merah.
Oleh karena itu, mengonsumsi terong ngor dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin harian kita dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Selain itu, terong ngor juga merupakan sumber serat yang baik. Serat bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan, menurunkan kadar kolesterol, dan mengontrol kadar gula darah.
Dengan demikian, terong ngor merupakan salah satu sayuran yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Terong ini kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Turunkan kolesterol (kesehatan)
Terong ngor mengandung serat larut yang disebut pektin. Pektin dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dengan mengikat kolesterol dan membawanya keluar dari tubuh.
- Mengikat kolesterol
Pektin dalam terong ngor dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan, sehingga mencegahnya diserap ke dalam darah.
- Membawa kolesterol keluar dari tubuh
Pektin juga dapat membantu membawa kolesterol keluar dari tubuh melalui feses.
- Menurunkan kadar kolesterol LDL
Pektin telah terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah.
- Meningkatkan kadar kolesterol HDL
Selain menurunkan kadar kolesterol LDL, pektin juga dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam darah.
Dengan demikian, mengonsumsi terong ngor secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan menjaga kesehatan jantung.
Cegah penyakit jantung (kesehatan)
Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Penyakit ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan gaya hidup tidak sehat.
Terong ngor memiliki beberapa manfaat yang dapat membantu mencegah penyakit jantung, antara lain:
- Menurunkan kadar kolesterol
- Menurunkan tekanan darah
- Mencegah pembekuan darah
- Menjaga kesehatan pembuluh darah
Dengan mengonsumsi terong ngor secara teratur, kita dapat membantu menurunkan risiko terkena penyakit jantung.
Turunkan tekanan darah (kesehatan)
Tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Tekanan darah tinggi terjadi ketika tekanan darah di arteri terlalu tinggi.
- Mengandung kalium
Terong ngor mengandung kalium yang cukup tinggi. Kalium adalah mineral penting yang membantu mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Kalium juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan mengurangi efek natrium.
- Mengandung serat
Terong ngor juga mengandung serat yang cukup tinggi. Serat dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan memperlambat penyerapan gula dan lemak dalam darah. Serat juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, yang pada akhirnya dapat membantu menurunkan tekanan darah.
- Mengandung antioksidan
Terong ngor mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi pembuluh darah dari kerusakan. Antioksidan juga dapat membantu menurunkan peradangan, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Dengan demikian, mengonsumsi terong ngor secara teratur dapat membantu menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.
Lancarkan pencernaan (pencernaan)
Terong ngor mengandung serat yang tinggi, baik serat larut maupun serat tidak larut. Serat larut dapat menyerap air dan membentuk gel di saluran pencernaan, sehingga memperlambat penyerapan makanan dan membuat feses menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan.
Sementara itu, serat tidak larut tidak dapat dicerna oleh tubuh dan akan langsung masuk ke usus besar. Serat tidak larut dapat membantu mempercepat pergerakan usus dan membuat feses menjadi lebih besar, sehingga mencegah terjadinya sembelit.
Dengan demikian, mengonsumsi terong ngor secara teratur dapat membantu melancarkan pencernaan, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan saluran pencernaan secara keseluruhan.
Cegah kanker (kesehatan)
Terong ngor mengandung antioksidan yang tinggi, seperti antosianin dan asam klorogenat. Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit kronis, termasuk kanker.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi terong ngor dapat membantu menurunkan risiko kanker tertentu, seperti kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker usus besar. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Cancer Research” menemukan bahwa ekstrak terong ngor dapat menghambat pertumbuhan sel kanker paru-paru pada tikus.
Selain itu, terong ngor juga mengandung serat yang tinggi. Serat dapat membantu mencegah kanker usus besar dengan mempercepat pergerakan usus dan mengurangi waktu kontak antara karsinogen (zat penyebab kanker) dengan sel-sel usus besar.
Dengan demikian, mengonsumsi terong ngor secara teratur dapat membantu mencegah kanker dengan cara melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan mempercepat pergerakan usus.
Atasi masalah pencernaan
Terong ngor memiliki banyak manfaat untuk kesehatan pencernaan. Kandungan serat yang tinggi pada terong ngor dapat membantu mengatasi berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit, diare, dan perut kembung.
- Mencegah sembelit
Serat larut dalam terong ngor dapat menyerap air dan membentuk gel di saluran pencernaan, sehingga memperlambat penyerapan makanan dan membuat feses menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan.
- Mengatasi diare
Serat tidak larut dalam terong ngor dapat mempercepat pergerakan usus dan membuat feses menjadi lebih besar, sehingga membantu mengatasi diare.
- Mencegah perut kembung
Serat dalam terong ngor dapat membantu mengatasi perut kembung dengan menyerap gas dan racun dalam saluran pencernaan.
- Menjaga kesehatan mikrobiota usus
Serat dalam terong ngor dapat menjadi makanan bagi bakteri baik dalam usus, sehingga membantu menjaga kesehatan mikrobiota usus dan mencegah pertumbuhan bakteri jahat.
Dengan demikian, mengonsumsi terong ngor secara teratur dapat membantu mengatasi berbagai masalah pencernaan dan menjaga kesehatan saluran pencernaan secara keseluruhan.
Turunkan demam (kesehatan)
Terong ngor memiliki sifat antipiretik, yaitu dapat menurunkan demam. Hal ini karena terong ngor mengandung senyawa aktif yang disebut antosianin. Antosianin memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu menurunkan suhu tubuh dan meredakan gejala demam.
Selain itu, terong ngor juga mengandung banyak air. Air dapat membantu mendinginkan tubuh dan mencegah dehidrasi, yang dapat memperburuk demam.
Untuk memanfaatkan manfaat terong ngor dalam menurunkan demam, dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti:
- Dikonsumsi langsung
- Dibuat jus
- Direbus dan diminum airnya
Dengan mengonsumsi terong ngor secara teratur, dapat membantu menurunkan demam dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Lancarkan peredaran darah (kesehatan)
Lancarnya peredaran darah sangat penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Peredaran darah yang baik memastikan bahwa oksigen dan nutrisi dapat dikirim ke seluruh tubuh, sementara limbah dan racun dapat diangkut keluar dari tubuh.
- Kesehatan jantung
Terong ngor mengandung kalium, mineral penting yang membantu mengatur detak jantung dan tekanan darah. Kalium juga membantu memperkuat otot jantung, sehingga dapat memompa darah lebih efisien.
- Kesehatan pembuluh darah
Antioksidan dalam terong ngor, seperti antosianin dan asam klorogenat, dapat membantu melindungi pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas. Pembuluh darah yang sehat dapat mengalirkan darah lebih lancar ke seluruh tubuh.
- Fungsi kognitif
Peredaran darah yang baik sangat penting untuk fungsi kognitif yang optimal. Otak membutuhkan oksigen dan nutrisi yang cukup untuk berfungsi dengan baik. Terong ngor dapat membantu melancarkan peredaran darah ke otak, sehingga meningkatkan fungsi kognitif dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif.
- Kesehatan kulit
Peredaran darah yang baik juga penting untuk kesehatan kulit. Darah membawa oksigen dan nutrisi ke kulit, sehingga kulit tetap sehat dan bercahaya. Terong ngor dapat membantu melancarkan peredaran darah ke kulit, sehingga meningkatkan kesehatan kulit dan mengurangi risiko masalah kulit.
Dengan demikian, mengonsumsi terong ngor secara teratur dapat membantu melancarkan peredaran darah dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat terong ngor telah didukung oleh beberapa penelitian ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang paling komprehensif dilakukan oleh para peneliti di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Studi tersebut menemukan bahwa konsumsi terong ngor secara teratur dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam darah.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Nutrition and Cancer” menunjukkan bahwa ekstrak terong ngor memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat. Studi tersebut menemukan bahwa ekstrak terong ngor dapat menghambat pertumbuhan sel kanker paru-paru pada tikus.
Meskipun demikian, masih terdapat beberapa perdebatan mengenai efektivitas terong ngor dalam mengobati atau mencegah penyakit tertentu. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan terong ngor dan untuk menentukan dosis dan metode konsumsi yang optimal.
Penting untuk bersikap kritis terhadap bukti yang tersedia dan berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum menggunakan terong ngor untuk tujuan pengobatan.
Selain itu, perlu diperhatikan bahwa terong ngor dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, seperti obat pengencer darah dan obat penurun kolesterol. Oleh karena itu, penting untuk menginformasikan dokter tentang penggunaan terong ngor jika sedang mengonsumsi obat-obatan.
Dengan mempertimbangkan bukti ilmiah yang tersedia dan potensi manfaat kesehatannya, terong ngor dapat menjadi pilihan yang baik untuk dimasukkan dalam makanan sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang.
Pertanyaan Umum tentang Terong Ngok
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang terong ngor beserta jawabannya:
Pertanyaan 1: Apa saja manfaat kesehatan dari terong ngor?
Terong ngor memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain dapat menurunkan kolesterol, tekanan darah, dan risiko penyakit jantung. Terong ngor juga baik untuk pencernaan, dapat mencegah kanker, dan memiliki sifat antipiretik (penurun demam).
Pertanyaan 2: Bagaimana cara mengonsumsi terong ngor?
Terong ngor dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti ditumis, digoreng, dikukus, atau dibuat jus. Terong ngor juga dapat dijadikan sebagai bahan baku pembuatan sambal, lalapan, atau asinan.
Pertanyaan 3: Apakah ada efek samping dari mengonsumsi terong ngor?
Secara umum, terong ngor aman dikonsumsi. Namun, beberapa orang mungkin mengalami alergi atau ketidaknyamanan pencernaan setelah mengonsumsi terong ngor. Jika mengalami gejala alergi atau ketidaknyamanan pencernaan, sebaiknya hentikan konsumsi terong ngor dan konsultasikan dengan dokter.
Pertanyaan 4: Apakah terong ngor dapat dikonsumsi setiap hari?
Terong ngor dapat dikonsumsi setiap hari dalam jumlah sedang. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi terong ngor yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan.
Pertanyaan 5: Apakah terong ngor baik untuk ibu hamil dan menyusui?
Terong ngor aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui. Namun, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk memastikan bahwa tidak ada kondisi medis yang dapat dipengaruhi oleh konsumsi terong ngor.
Pertanyaan 6: Apakah terong ngor dapat ditanam sendiri?
Terong ngor dapat ditanam sendiri di rumah. Tanaman terong ngor mudah dibudidayakan dan dapat tumbuh dengan baik di iklim tropis.
Demikianlah beberapa pertanyaan umum tentang terong ngor beserta jawabannya. Dengan mengonsumsi terong ngor secara teratur dan dalam jumlah sedang, kita dapat memperoleh manfaat kesehatannya yang banyak.
Baca juga:
- Manfaat Terong Ngok untuk Kesehatan
- Resep Masakan Terong Ngok
- Cara Menanam Terong Ngok
Tips Mengolah Terong Ngok
Terong ngor memiliki banyak manfaat kesehatan, sehingga penting untuk mengolahnya dengan benar agar manfaat tersebut tidak hilang. Berikut adalah beberapa tips mengolah terong ngor:
Tip 1: Pilih Terong Ngok yang Segar
Pilih terong ngor yang segar dan tidak memiliki noda atau memar. Terong ngor yang segar akan terasa padat dan berat ketika dipegang.
Tip 2: Cuci Terong Ngok dengan Bersih
Cuci terong ngor dengan bersih menggunakan air mengalir. Gosok permukaan terong ngor dengan lembut menggunakan spons atau sikat untuk menghilangkan kotoran dan pestisida.
Tip 3: Potong Terong Ngok Sesuai Kebutuhan
Potong terong ngor sesuai dengan kebutuhan resep. Anda dapat memotong terong ngor menjadi dadu, irisan, atau bentuk lainnya.
Tip 4: Masak Terong Ngok dengan Benar
Terong ngor dapat dimasak dengan berbagai cara, seperti ditumis, digoreng, dikukus, atau dipanggang. Masak terong ngor hingga empuk tetapi tidak terlalu lembek.
Tip 5: Tambahkan Bumbu dan Rempah-Rempah
Tambahkan bumbu dan rempah-rempah untuk menambah cita rasa terong ngor. Anda dapat menggunakan bumbu seperti bawang putih, bawang merah, cabai, atau ketumbar.
Tip 6: Sajikan Terong Ngok dengan Lauk Lainnya
Sajikan terong ngor dengan lauk lainnya seperti nasi, daging, atau sayuran. Terong ngor dapat menjadi lauk pauk yang menyehatkan dan lezat.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengolah terong ngor dengan benar dan menikmati manfaat kesehatannya secara optimal.
Baca juga:
- Manfaat Terong Ngok untuk Kesehatan
- Resep Masakan Terong Ngok
- Cara Menanam Terong Ngok
Kesimpulan
Terong ngor memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain dapat menurunkan kolesterol, tekanan darah, dan risiko penyakit jantung. Terong ngor juga baik untuk pencernaan, dapat mencegah kanker, dan memiliki sifat antipiretik (penurun demam). Dengan mengonsumsi terong ngor secara teratur dan dalam jumlah sedang, kita dapat memperoleh manfaat kesehatannya yang banyak.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk memasukkan terong ngor ke dalam menu makanan sehari-hari. Terong ngor dapat diolah dengan berbagai cara, sehingga kita dapat menikmati manfaat kesehatannya sekaligus kelezatannya.
Youtube Video:
