Shalat tarawih merupakan suatu ibadah sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadan. Shalat ini dapat dikerjakan secara berjamaah di masjid atau secara sendiri di rumah (tarawih dirumah).
Shalat tarawih memiliki banyak keutamaan, di antaranya dapat menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan pahala yang besar, dan melatih kesabaran. Selain itu, shalat tarawih juga memiliki sejarah yang panjang, yaitu sejak zaman Nabi Muhammad SAW.
Jaga Kesehatan si kecil dengan cari my baby di shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVkHI1Ih
Pada artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang shalat tarawih dirumah, mulai dari tata caranya, keutamaannya, hingga hikmah yang dapat dipetik dari ibadah ini.
Shalat Tarawih Dirumah
Shalat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadan. Shalat ini dapat dikerjakan secara berjamaah di masjid atau secara sendiri di rumah (tarawih dirumah). Ada beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan shalat tarawih dirumah, antara lain:
- Niat
- Tata cara
- Waktu pelaksanaan
- Jumlah rakaat
- Doa qunut
- Keutamaan
- Hikmah
- Adab
Setiap aspek memiliki peran penting dalam pelaksanaan shalat tarawih dirumah. Niat yang benar menjadi dasar diterimanya ibadah. Tata cara yang sesuai sunnah akan menyempurnakan shalat. Waktu pelaksanaan yang tepat akan menambah kekhusyukan. Jumlah rakaat yang benar akan sesuai dengan tuntunan. Doa qunut yang dibaca akan menambah keberkahan. Keutamaan yang banyak akan menjadi motivasi untuk mengerjakannya. Hikmah yang terkandung akan memberikan pelajaran berharga. Adab yang baik akan menjaga kesakralan ibadah.
Niat
Niat merupakan syarat sah shalat, termasuk shalat tarawih. Niat adalah kehendak hati untuk melakukan ibadah shalat. Niat harus diucapkan dalam hati sebelum memulai shalat.
Niat shalat tarawih dirumah adalah mengharap pahala dari Allah SWT dan untuk melaksanakan sunnah Rasulullah SAW. Niat ini harus diniatkan sebelum memulai shalat tarawih.
Contoh niat shalat tarawih dirumah: “Saya niat shalat tarawih dua rakaat karena Allah SWT.”
Niat yang benar akan mempengaruhi keabsahan dan kesempurnaan shalat tarawih. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan niat sebelum melaksanakan shalat tarawih dirumah.
Tata cara
Tata cara shalat tarawih dirumah pada dasarnya sama dengan tata cara shalat tarawih di masjid. Namun, ada beberapa perbedaan kecil yang perlu diperhatikan. Perbedaan tersebut terletak pada bacaan niat dan jumlah rakaat.
Pada shalat tarawih dirumah, niat yang dibaca adalah “ushalli sunnatal tarawihi rak’ataini lillahi ta’ala” (saya shalat sunnah tarawih dua rakaat karena Allah Ta’ala). Sedangkan pada shalat tarawih di masjid, niat yang dibaca adalah “ushalli sunnatal tarawihi rak’ataini ma’al imam lillahi ta’ala” (saya shalat sunnah tarawih dua rakaat bersama imam karena Allah Ta’ala).
Selain itu, jumlah rakaat shalat tarawih dirumah juga bisa disesuaikan dengan kemampuan masing-masing. Umumnya, shalat tarawih dikerjakan sebanyak 8 rakaat, 12 rakaat, atau 20 rakaat. Namun, jika kondisi tidak memungkinkan, shalat tarawih juga bisa dikerjakan hanya 2 rakaat saja.
Meskipun ada beberapa perbedaan kecil, namun pada dasarnya tata cara shalat tarawih dirumah tetap harus sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Hal ini dikarenakan shalat tarawih merupakan ibadah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan di bulan Ramadan.
Waktu Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan shalat tarawih dirumah sangat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kondisi masing-masing. Namun, secara umum, shalat tarawih dikerjakan pada sepertiga malam terakhir, setelah shalat Isya dan sebelum waktu imsak. Waktu ini dianggap sebagai waktu yang paling utama untuk melaksanakan shalat tarawih karena pada waktu tersebut suasana malam biasanya lebih tenang dan khusyuk.
Meskipun demikian, shalat tarawih juga tetap sah jika dikerjakan pada waktu lain selain sepertiga malam terakhir. Misalnya, jika seseorang tidak sempat melaksanakan shalat tarawih pada sepertiga malam terakhir, maka ia masih bisa melaksanakannya pada waktu setelah shalat Isya atau sebelum waktu subuh. Bahkan, sebagian ulama berpendapat bahwa shalat tarawih boleh dikerjakan sejak setelah shalat Magrib.
Namun, perlu diingat bahwa waktu pelaksanaan shalat tarawih dirumah sebaiknya tidak terlalu dekat dengan waktu shalat subuh. Hal ini dikarenakan dikhawatirkan akan mengganggu persiapan seseorang untuk melaksanakan shalat subuh tepat waktu.
Jumlah rakaat
Jumlah rakaat shalat tarawih dirumah merupakan salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan. Jumlah rakaat shalat tarawih dapat bervariasi, tergantung pada kemampuan dan kondisi masing-masing individu.
- Minimal
Jumlah rakaat shalat tarawih yang paling sedikit adalah dua rakaat. Shalat tarawih dua rakaat ini dapat dikerjakan secara berjamaah atau sendiri di rumah.
- Sunnah
Jumlah rakaat shalat tarawih yang disunnahkan adalah delapan rakaat. Shalat tarawih delapan rakaat ini dapat dikerjakan dengan empat kali salam atau dua kali salam.
- Maksimum
Jumlah rakaat shalat tarawih yang paling banyak adalah dua puluh rakaat. Shalat tarawih dua puluh rakaat ini biasanya dikerjakan di masjid-masjid besar dengan cara dibagi menjadi dua puluh bagian, setiap bagian terdiri dari dua rakaat.
- Fleksibilitas
Jumlah rakaat shalat tarawih dirumah dapat disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi masing-masing individu. Seseorang yang tidak kuat berdiri lama dapat mengerjakan shalat tarawih dengan jumlah rakaat yang lebih sedikit, misalnya dua rakaat atau empat rakaat. Sebaliknya, seseorang yang kuat berdiri lama dapat mengerjakan shalat tarawih dengan jumlah rakaat yang lebih banyak, misalnya delapan rakaat atau dua belas rakaat.
Dengan demikian, jumlah rakaat shalat tarawih dirumah dapat disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi masing-masing individu. Yang terpenting adalah melaksanakan shalat tarawih dengan penuh kekhusyukan dan keikhlasan.
Doa qunut
Doa qunut merupakan salah satu bagian dari shalat tarawih yang memiliki keutamaan tersendiri. Doa qunut dibaca setelah rukuk pada rakaat terakhir shalat witir atau shalat tarawih. Doa qunut berisi permohonan kepada Allah SWT untuk berbagai macam kebaikan, seperti ampunan dosa, perlindungan dari bencana, dan keberkahan hidup.
- Lafadz doa qunut
Lafadz doa qunut yang umum dibaca adalah sebagai berikut:
Allahumma inna nastainuka wa nastagfiruka wa natubu ilaika wa nu’minu bika wa natawakkalu alaika wa nusni tsana’a alaikal khair kulluhu nasykuruka wa la nakfuruka wa nakhla’u wa natruku man yakfuruka laka alhamdu haqquhu wa la ilaha ghairuka.
- Waktu membaca doa qunut
Doa qunut dibaca setelah rukuk pada rakaat terakhir shalat witir atau shalat tarawih. Doa qunut tidak dibaca pada shalat tarawih yang dikerjakan secara berjamaah di masjid.
- Keutamaan doa qunut
Doa qunut memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
- Menghapus dosa-dosa kecil.
- Mendapatkan pahala yang besar.
- Melatih kesabaran.
- Menambah kekhusyukan dalam shalat.
- Hikmah doa qunut
Doa qunut mengajarkan kepada kita untuk selalu memohon pertolongan kepada Allah SWT dalam segala hal. Doa qunut juga mengajarkan kepada kita untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT.
Demikianlah beberapa hal yang perlu diketahui tentang doa qunut dalam shalat tarawih dirumah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.
Keutamaan
Shalat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadan. Salah satu alasannya adalah karena shalat tarawih memiliki banyak keutamaan, baik dikerjakan secara berjamaah di masjid maupun sendiri di rumah (tarawih dirumah).
- Penghapus Dosa
Shalat tarawih dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah lalu. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW, “Shalat lima waktu, shalat Jumat ke shalat Jumat berikutnya, dan shalat tarawih pada bulan Ramadan dapat menghapus dosa-dosa kecil di antara keduanya selama dosa-dosa besar dijauhi.” (HR. Muslim)
- Mendapat Pahala Besar
Shalat tarawih juga dapat memberikan pahala yang sangat besar. Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang melaksanakan shalat tarawih karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
- Melatih Kesabaran
Shalat tarawih juga dapat melatih kesabaran. Shalat tarawih biasanya dikerjakan pada sepertiga malam terakhir, yaitu waktu yang berat untuk bangun dan shalat. Namun, dengan mengerjakan shalat tarawih, kita dapat melatih diri untuk lebih sabar dan disiplin.
- Menambah Kekhusyukan
Shalat tarawih juga dapat menambah kekhusyukan dalam shalat. Suasana malam yang tenang dan jauh dari keramaian dapat membantu kita untuk lebih fokus dan khusyuk dalam shalat.
Demikianlah beberapa keutamaan shalat tarawih dirumah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat memotivasi kita untuk lebih giat melaksanakan shalat tarawih pada bulan Ramadan.
Hikmah
Hikmah adalah salah satu tujuan utama dalam pelaksanaan ibadah shalat tarawih dirumah. Hikmah adalah kebijaksanaan atau pelajaran berharga yang dapat diambil dari suatu peristiwa atau pengalaman. Dalam konteks shalat tarawih dirumah, hikmah yang dapat diambil sangatlah banyak, antara lain:
- Hikmah kesabaran: Shalat tarawih dirumah melatih kesabaran, karena harus bangun pada sepertiga malam terakhir dan melaksanakan shalat dalam waktu yang cukup lama.
- Hikmah keikhlasan: Shalat tarawih dirumah mengajarkan keikhlasan, karena dilakukan tanpa mengharapkan pujian atau pengakuan dari orang lain.
- Hikmah ukhuwah: Bagi mereka yang melaksanakan shalat tarawih dirumah secara berjamaah, ibadah ini dapat mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan.
- Hikmah taqarrub: Shalat tarawih dirumah merupakan bentuk taqarrub atau mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan melaksanakan shalat tarawih, kita menunjukkan rasa cinta dan ketaatan kepada-Nya.
Selain hikmah-hikmah tersebut, shalat tarawih dirumah juga memiliki hikmah yang lebih luas, yaitu mengajarkan kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Dengan melaksanakan shalat tarawih dirumah secara rutin, kita akan terbiasa untuk bangun pada sepertiga malam terakhir, menjaga kesabaran, meningkatkan keikhlasan, dan mempererat tali persaudaraan. Hal-hal tersebut merupakan nilai-nilai penting yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Adab
Adab merupakan aspek penting dalam pelaksanaan shalat tarawih dirumah, baik secara individu maupun berjamaah. Adab adalah tata krama atau etika yang harus diperhatikan agar ibadah yang dilakukan menjadi lebih sempurna dan bernilai di sisi Allah SWT.
- Kekhusyukan
Kekhusyukan adalah kondisi di mana hati dan pikiran terfokus hanya kepada Allah SWT saat melaksanakan shalat. Kekhusyukan dapat dicapai dengan menjaga ketenangan, menghindar dari gangguan, dan memperbanyak dzikir.
- Tawadhu
Tawadhu adalah sikap rendah hati dan tidak sombong. Dalam konteks shalat tarawih dirumah, tawadhu dapat diterapkan dengan tidak meremehkan orang lain, tidak pamer ibadah, dan selalu menghargai sesama.
- Tertib
Tertib adalah sikap disiplin dan teratur dalam melakukan sesuatu. Dalam shalat tarawih dirumah, tertib dapat diterapkan dengan menjaga shaf, tidak mendahului imam, dan mengikuti gerakan imam dengan baik.
- Ikhlas
Ikhlas adalah sikap tulus dalam beribadah, tidak mengharapkan pujian atau balasan dari orang lain. Dalam shalat tarawih dirumah, ikhlas dapat diterapkan dengan niat semata-mata untuk mengabdi kepada Allah SWT, bukan karena ingin dilihat atau dipuji orang lain.
Dengan memperhatikan adab-adab tersebut, shalat tarawih dirumah akan menjadi lebih bermakna dan memberikan manfaat yang lebih besar. Selain itu, adab juga akan memperkuat hubungan kita dengan Allah SWT dan sesama manusia.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Shalat Tarawih Dirumah
Berikut adalah beberapa pertanyaan dan jawaban seputar shalat tarawih dirumah yang mungkin sering ditanyakan:
Pertanyaan 1: Bolehkah shalat tarawih dirumah dikerjakan secara sendiri?
Jawaban: Ya, shalat tarawih boleh dikerjakan secara sendiri dirumah. Bahkan, Rasulullah SAW juga pernah mengerjakan shalat tarawih secara sendiri di rumah beliau.
Pertanyaan 2: Berapa jumlah rakaat shalat tarawih yang disunnahkan?
Jawaban: Jumlah rakaat shalat tarawih yang disunnahkan adalah delapan rakaat, dikerjakan dengan empat kali salam.
Pertanyaan 3: Apakah shalat tarawih dirumah boleh dikerjakan setelah shalat Isya?
Jawaban: Ya, shalat tarawih dirumah boleh dikerjakan setelah shalat Isya. Bahkan, sebagian ulama berpendapat bahwa shalat tarawih boleh dikerjakan sejak setelah shalat Magrib.
Pertanyaan 4: Waktu yang paling utama untuk melaksanakan shalat tarawih dirumah adalah kapan?
Jawaban: Waktu yang paling utama untuk melaksanakan shalat tarawih dirumah adalah pada sepertiga malam terakhir, setelah shalat Isya dan sebelum waktu imsak.
Pertanyaan 5: Apakah diperbolehkan membaca doa qunut pada shalat tarawih dirumah?
Jawaban: Ya, diperbolehkan membaca doa qunut pada shalat tarawih dirumah. Doa qunut dibaca setelah rukuk pada rakaat terakhir shalat tarawih.
Pertanyaan 6: Apa saja keutamaan shalat tarawih dirumah?
Jawaban: Keutamaan shalat tarawih dirumah antara lain dapat menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan pahala yang besar, melatih kesabaran, dan menambah kekhusyukan dalam shalat.
Demikianlah beberapa pertanyaan dan jawaban seputar shalat tarawih dirumah yang mungkin sering ditanyakan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat menambah wawasan kita tentang ibadah shalat tarawih.
Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas lebih lanjut tentang hikmah dan adab dalam melaksanakan shalat tarawih dirumah.
Tips Shalat Tarawih Dirumah
Shalat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadan. Shalat tarawih dapat dikerjakan secara berjamaah di masjid atau secara sendiri di rumah (tarawih dirumah). Ada beberapa tips yang dapat dilakukan agar pelaksanaan shalat tarawih dirumah menjadi lebih khusyuk dan bermakna, antara lain:
Tip 1: Persiapan yang Baik
Sebelum melaksanakan shalat tarawih dirumah, sebaiknya persiapkan segala sesuatunya dengan baik. Siapkan tempat shalat yang bersih dan nyaman, serta pastikan pakaian yang dikenakan bersih dan suci.
Tip 2: Niat yang Benar
Niat merupakan syarat sah shalat, termasuk shalat tarawih. Niatkan shalat tarawih karena Allah SWT dan untuk melaksanakan sunnah Rasulullah SAW.
Tip 3: Khusyuk dan Fokus
Jagalah kekhusyukan dan fokus selama melaksanakan shalat tarawih. Hindari gangguan-gangguan yang dapat mengurangi kekhusyukan, seperti suara bising atau pikiran yang melayang.
Tip 4: Bacaan yang Jelas dan Benar
Bacaan shalat tarawih, baik surat Al-Fatihah maupun surat-surat lainnya, harus dibaca dengan jelas dan benar. Hal ini dilakukan untuk menjaga kekhusyukan dan membantu konsentrasi.
Tip 5: Ruku dan Sujud dengan Sempurna
Ruku dan sujud merupakan rukun shalat yang harus dilakukan dengan sempurna. Lakukan ruku dan sujud dengan tuma’ninah (tenang dan tidak tergesa-gesa).
Tip 6: Berdoa dengan Penuh Penghayatan
Doa merupakan bagian penting dalam shalat. Berdoalah dengan penuh penghayatan dan kerendahan hati. Mohonlah ampunan, rahmat, dan pertolongan kepada Allah SWT.
Tip 7: Tertib dan Disiplin
Shalat tarawih biasanya dikerjakan secara berjamaah. Oleh karena itu, penting untuk menjaga ketertiban dan disiplin. Ikuti gerakan imam dengan baik dan jangan mendahuluinya.
Tip 8: Perbanyak Dzikir dan Istighfar
Perbanyak dzikir dan istighfar setelah selesai shalat tarawih. Hal ini dilakukan untuk memohon ampunan dan keberkahan kepada Allah SWT.
Dengan mengikuti tips-tips tersebut, diharapkan pelaksanaan shalat tarawih dirumah dapat menjadi lebih khusyuk, bermakna, dan memberikan manfaat yang besar bagi kita semua.
Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas lebih lanjut tentang hikmah dan adab dalam melaksanakan shalat tarawih dirumah.
Kesimpulan
Shalat tarawih dirumah merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadan. Shalat ini memiliki banyak keutamaan, di antaranya dapat menghapus dosa-dosa kecil, mendapatkan pahala yang besar, dan melatih kesabaran. Selain itu, shalat tarawih dirumah juga memiliki hikmah yang mendalam, seperti mengajarkan kesabaran, keikhlasan, ukhuwah, dan taqarrub kepada Allah SWT.
Untuk melaksanakan shalat tarawih dirumah dengan baik, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti niat yang benar, kekhusyukan, bacaan yang jelas dan benar, ruku dan sujud yang sempurna, doa yang penuh penghayatan, ketertiban dan disiplin, serta memperbanyak dzikir dan istighfar. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, diharapkan shalat tarawih dirumah dapat menjadi lebih bermakna dan memberikan manfaat yang besar bagi kita semua.